JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka meminta alumni pondok pesantren Al Falah Ploso, Kediri yang mendukungnya mengabaikan fitnah dan nyinyiran menjelang Pilpres yang akan digelar 14 Februari mendatang.
Gibran mengatakan, nyinyiran dan pernyataan negatif menyangkut dirinya dan Prabowo Subianto tidak perlu dibahas.
Pesan itu Gibran sampaikan dalam acara deklarasi alumni Pondok Pesantren Al Falah se-Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
Baca juga: Tanggapi Putusan DKPP, KPU Sebut Bawaslu Nyatakan Pencalonan Gibran Penuhi Syarat
“Saya juga mengimbau untuk ini para alumni Pondok Al Falah, Ploso. Jika ada fitnah-fitnah, nyinyiran, berita-berita negatif, ini tidak perlu dibalas. Didiamkan saja,” kata Gibran di Senayan, Jakarta Pusat, Senin (5/2/2024).
Gibran mengaku pihaknya juga tidak mau menjelek-jelekkan program pasangan capres dan cawapres lainnya. Bahkan, pihaknya siap menerima masukan dari rival-rivalnya.
Pada kesempatan itu, Gibran juga meminta alumni pesantren dari Jawa Timur tersebut mendoakan agar upayanya menyongsong Pilpres 2024 berjalan lancar.
“Waktunya tinggal kurang dari 10 hari. Itu sampai tanggal 14. Saya mohon Bapak, Ibu mohon doanya agar semuanya dilancarkan,” ujar Gibran.
Gibran meminta para alumni pesantren Al Falah turut mengawal program yang menyangkut pesantren, salah satunya dana abadi pesantren.
Selain itu, pihaknya juga berharap dalam tahun-tahun mendatang terdapat banyak santri yang memahami artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan, ekonomi syariah, dan perbankan syariah.
“Saya pengin nanti ke depan santri-santri ini bisa mengikuti tantangan zaman dan juga memenuhi kebutuhan industri," ucapnya.
Baca juga: Pakar Sarankan Gibran Mundur Usai DKPP Putuskan KPU Langgar Etik
Adapun kegiatan Gibran menemui pendukungnya dari pesantren merupakan bagian dari agenda politiknya menjelang pelaksanaan Pilpres 2024.
Sebelum menemui ribuan alumni pesantren dan jemaahnya, Gibran menyambangi kediaman Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan putranya yang menjabat Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Cikeas, Jawa Barat.
Setelah itu, Wali Kota Solo tersebut menemui pimpinan relawan Prabowo-Gibran di Hotel Kartika Chandra.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.