Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Berkat Pemanfaatan Aset SFV UPT, Kementerian KP Raih PNBP Rp 32,05 Miliar

Kompas.com - 30/01/2024, 21:04 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Selain itu, juga dilakukan penandatanganan kontrak kinerja terkait target PNBP BPPSDM pada 2024, yang ditetapkan sebesar Rp 35,6 miliar.

Baca juga: UNS Buka Kuota 10.208 Mahasiswa Baru pada 2024

"Harapan saya, paling tidak kami bisa melampaui target lagi di tahun ini (2024)," jelas Nyoman.

Penghargaan pengelolaan PNBP terbaik

Sebagai bentuk apresiasi terhadap pencapaian PNBP di lingkup BPPSDM, dalam acara rakor tersebut juga dilakukan penyerahan penghargaan untuk pengelolaan PNBP terbaik dengan target di atas Rp 500 juta per satuan kerja (satker).

Para pemenang penghargaan tersebut terdiri dari Juara 1, yaitu Balai Riset Perikanan Budidaya Air Payau Dan Penyuluhan Perikanan (BRPBAPPP) Maros di Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kemudian Juara 2 diberikan kepada Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan (BBRBLPP) Gondol di Bali, serta Juara 3 diraih oleh Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Kota Agung di Lampung.

Baca juga: Potensi Panas Bumi Lampung

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan (Menteri KP) Sakti Wahyu Trenggono menyatakan bahwa kementeriannya merupakan salah satu yang mencatatkan perolehan PNBP tinggi.

Setidaknya, dari sembilan unit eselon satu di Kementerian KP, termasuk BPPSDM, enam di antaranya berhasil mencapai tingkat PNBP di atas 100 persen.

Menteri Trenggono lantas membagikan resep kesuksesan untuk mencapai hal tersebut.

"Pertama, perbaikan tata kelola. Kedua, kerja serius," ucapnya dalam kegiatan Puncak Bulan Bakti Kelautan dan Perikanan, yang berlangsung akhir tahun lalu di Jakarta.

Rangkaian kegiatan lain

Sebagai bagian dari serangkaian kegiatan rakor, dilakukan juga penandatanganan kerja sama antara BPPSDM dengan Politeknik Negeri Bandung (Polban) dan PT Buana Makmur Wisesa terkait peningkatan kapasitas SDM di bidang kelautan dan perikanan.

Kerja sama tersebut melibatkan berbagai aspek, termasuk pengembangan SDM, penyelenggaraan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, peningkatan kapasitas serta kuantitas sarana/prasarana, pengembangan tata kelola, dan kegiatan lain yang disepakati oleh semua pihak.

Sebagai bagian dari acara tersebut, para peserta juga mendapatkan paparan dari beberapa narasumber yang berkompeten di bidangnya.

Baca juga: Polisi Segera Minta Keterangan Pembuat dan Narasumber Konten Sekte Pemuja Setan di Kota Malang

Beberapa di antaranya adalah Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian KP Tornanda Syaifullah, yang menyampaikan materi tentang integritas aparatur sipil negara (ASN).

Kemudian, ada Assesor SDM Ahli Utama Badan Kepegawaian Negara (BKN) Supranawa Yusuf yang berbicara mengenai internalisasi Core Value "BerAKHLAK" dalam tugas ASN dan Kepala Biro (Kabiro) SDM Aparatur dan Organisasi (SDMAO) Riza Trianzah, yang memberikan paparan tentang netralitas ASN.

Selain penghargaan atas capaian PNBP terbaik, juga diberikan sejumlah penghargaan lainnya dalam bentuk Penghargaan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) Terbaik.

Halaman:


Terkini Lainnya

Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Nasional
Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Nasional
Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Nasional
Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Nasional
Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Nasional
Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Nasional
Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Nasional
Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Nasional
Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Nasional
PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

Nasional
Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com