Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singgung Integritas, Ganjar: Jabatan Ada Batasnya, Bukan Selama-lamanya

Kompas.com - 27/01/2024, 14:19 WIB
Fika Nurul Ulya,
Jessi Carina

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menyatakan integritas adalah hal yang paling utama bagi paslon nomor 3, Ganjar-Mahfud.

Hal ini dikatakan Ganjar saat berkampanye akbar di Stadion Bima, Kesambi, Cirebon, Sabtu (27/1/2024). Ia lantas menyebut bahwa jabatan pemimpin ada batasnya, bukan selamanya.

"Bapak Ibu, buat Pak Mahfud, buat Ganjar, buat pasangan Ganjar-Mahfud. Buat kami, integritas itu yang paling utama. Buat kami jabatan itu bukanlah selama-lamanya, betul ya? Jabatan itu ada batasnya," kata Ganjar, Sabtu.

Baca juga: Ganjar Minta Rakyat Lihat Debat Capres-Cawapres Sebelum Pilih Pemimpin

"Maka siapapun yang memegang jabatan di republik ini ada batasnya," imbuh dia.

Karena batasan tersebut, ia menekankan bahwa penyalahgunaan kekuasaan oleh pihak tertentu haram hukumnya.

Sebab, jabatan merupakan amanah yang harus diemban dengan sebaik-baiknya. Rakyat, kata dia, mengharapkan perbaikan dari orang-orang yang telah dipilih sebagai pemimpin.

"Maka ketika kita semua mendapatkan amanah, haram hukumnya untuk menyalahgunakan kekuasan itu. Setuju?" ucapnya.

Lebih lanjut Ganjar menyinggung batasan jabatan yang merupakan amanat konstitusi.

Baca juga: Ganjar Janjikan Internet Gratis dan Bansos Tepat Sasaran Saat Kampanye di Cirebon

Ia meminta semua pihak yang memegang jabatan untuk melaksanakan amanat konstitusi.

"Maka laksanakanlah amanah konstitusi itu dengan baik. Setuju ya? Betul ya? Kenapa kita harus melaksanakan ini dengan baik? Itu perintah dari konstitusi. Menyalahgunakan kewenangan dan kekuasaan itu haram hukumnya," jelas Ganjar.

Sebagai informasi, Ganjar berkampanye di Cirebon dan Kuningan, Jawa Barat hari ini. Ia dijadwalkan hadir di beberapa acara dengan lokasi yang berbeda-beda.

Pagi tadi, ia menghadiri acara hajatan rakyat di Stadion Bima, Cirebon.

Usai menghadiri Hajatan Rakyat, Ganjar rencananya akan bertemu dengan milenial, Gen Z, dan influencer di Saung Gunung Kuningan, Cibentang, Kramatmulya, Kuningan, Jawa Barat pukul 13.40 WIB.

Baca juga: Hindari Penyalahgunaan, Ganjar Usul Bansos Dibagikan Lewat Lurah dan Kades, Bukan Menteri

Lalu, ia akan menghadiri deklarasi akbar di Ciawigebang, Kuningan, Jawa Barat.

Kemudian Ganjar akan ke Jakarta untuk menghadiri Tabligh Akbar di Plaza Barat Gelora Bung Karno, Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat pukul 22.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Nasional
Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Nasional
Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Nasional
Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Nasional
Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Nasional
Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Nasional
Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Nasional
Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Nasional
PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

Nasional
Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com