Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Janji Cak Imin, 5 Persen APBN untuk Dongkrak Pertumbuhan UMKM

Kompas.com - 23/12/2023, 16:27 WIB
Singgih Wiryono,
Krisiandi

Tim Redaksi

KUDUS, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin berjanji sebanyak 5 persen Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) akan digunakan mendongkrak pertumbuhan Usaha Mikro Kecil dan Menegah (UMKM).

Hal itu disampaikan Cak Imin dalam kampanye di Demak sekaligus peluncuran gerakan Amin Preneur di Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (23/12/2023).

"Langkah yang harus dilakukan pemerintah adalah keberanian melakukan perubahan investasi untuk mendongkrak besar-besaran seluruh (pertumbuhan) UMKM kita di seluruh Indonesia," ujarnya.

Baca juga: Melihat Gaya Cak Imin, Gibran, dan Mahfud Saat Debat: Ada yang Terlalu Percaya Diri, Ada yang Hati-hati

"Kami sudah menghitung, kita ambil saja 5 persen dari APBN kita itu jumlahnya Rp 120 triliun, kalau Rp 120 triliun itu bisa menyerap dari modal mudah murah cepat yang mendongkrak UMKM," sambung dia.

Cak imin mengatakan, saat ini APBN Indonesia kurang lebih sekitar Rp 3.000 triliun.


Pengelolaan APBN untuk akses modal untuk UMKM harus diprioritaskan. Salah satunya dengan mengubah skema kredit usaha rakyat (KUR) yang disebut masih sulit diakses.

"Kalau Amin menang, kami akan rombak total KUR menjadi cara kerja paling cepat dan bunga semurah-murahnya untuk UMKM, bahkan ini terutama (untuk) yang kaum muda," ucapnya.

Baca juga: Singgung Kasus BTS, Cak Imin: Kalau Tidak Dikorupsi Internet di RI Sudah Merata

Cak Imin berharap ke depan kaum muda bisa diberikan akses permodalan lebih mudah dengan kalkulasi yang tepat.

Dia yakin janji tersebut bisa diwujudkan karena sudah dilakukan kalkulasi oleh para ahli di kubu Anies-Muhaimin.

"Ini sudah kami hitung dengan kemampuan apa? Melibatkan pendampingan pendampingan yang profesional, tangguh, yang tentu saja tidak dilakukan oleh hanya birokrasi pemerintahan saja," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Nasional
Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Nasional
Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Nasional
Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF Ke-10

Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF Ke-10

Nasional
Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Nasional
Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Nasional
Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Nasional
Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas 'Montblanc' Isi Uang Tunai dan Sepeda 'Yeti'

Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas "Montblanc" Isi Uang Tunai dan Sepeda "Yeti"

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Nasional
Tiga Menteri Koordinasi untuk Tindak Gim Daring Mengandung Kekerasan

Tiga Menteri Koordinasi untuk Tindak Gim Daring Mengandung Kekerasan

Nasional
Gugat KPK, Indra Iskandar Persoalkan Status Tersangka Korupsi Pengadaan Kelengkapan Rumah Jabatan DPR

Gugat KPK, Indra Iskandar Persoalkan Status Tersangka Korupsi Pengadaan Kelengkapan Rumah Jabatan DPR

Nasional
Momen Presiden Jokowi Jamu Santap Malam dengan Delegasi KTT WWF Ke-10 di GWK

Momen Presiden Jokowi Jamu Santap Malam dengan Delegasi KTT WWF Ke-10 di GWK

Nasional
Sudah Diingatkan Malu kalau Kalah, Anies Tetap Pertimbangkan Serius Pilkada DKI Jakarta

Sudah Diingatkan Malu kalau Kalah, Anies Tetap Pertimbangkan Serius Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Kejanggalan Kematian Prajurit Marinir Lettu Eko Ketika Bertugas di Papua...

Kejanggalan Kematian Prajurit Marinir Lettu Eko Ketika Bertugas di Papua...

Nasional
Gugatan Praperadilan Sekjen DPR Lawan KPK Digelar 27 Mei 2024

Gugatan Praperadilan Sekjen DPR Lawan KPK Digelar 27 Mei 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com