Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Akan Terbang ke Mesir untuk Berkoordinasi Bantuan Kemanusiaan bagi Palestina

Kompas.com - 06/11/2023, 17:14 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto akan terbang menuju Kairo, Mesir, untuk berkoordinasi tentang bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina.

Prabowo mengatakan, ia terbang ke Mesir atas seizin Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Saya pun menyampaikan bahwa atas izin Bapak Presiden, saya siap terbang ke Kairo untuk koordinasi dengan Menteri Pertahanan Mesir, dan berjumpa beberapa tokoh di kawasan itu,” kata Prabowo usai menerima kunjungan Dubes Mesir Ashraf M Sultan di Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Senin (6/11/2023).

Prabowo juga memastikan, bantuan tahap pertama Indonesia sudah tiba di Mesir, pada hari ini.

Baca juga: Dubes Palestina: Apa yang Diperbuat Indonesia Sudah Lebih dari yang Kami Harapkan

Menhan menyebutkan, pemerintah Mesir berkomitmen membuka perbatasan agar bantuan Indonesia diberi akses ke wilayah konflik.

“Ya mereka komitmen tentang itu, dan tentunya kita koordinasi dengan semua pihak di sana, PBB dan sebagainya,” ujar Prabowo.

Dalam kesempatan yang sama, Ashraf M Sultan juga mengatakan akan membuka akses bantuan Indonesia ke Jalur Gaza.

“Kami membahas kemungkinan untuk menerima lebih banyak bantuan dari Indonesia ke Jalur Gaza,” kata dia.

Sebelumnya, Presiden Jokowi melepas pengiriman bantuan kemanusiaan untuk masyarakat Palestina di Gaza melalui Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (4/11/2023).

Baca juga: Terima Kunjungan Dubes Palestina, Prabowo Bahas Teknis Pengiriman Kapal Rumah Sakit

Bantuan tersebut merupakan tahap pertama yang dikirimkan dan berjumlah total 51,5 ton.

Presiden menjelaskan, bantuan yang diberangkatkan berupa makanan, alat medis, selimut, tenda, dan barang logistik lainnya yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan di Gaza.

Sementara itu, untuk bantuan tahap selanjutnya sedang dalam proses persiapan.

Diketahui, Jalur Gaza memanas belakangan ini sejak Hamas melakukan infiltrasi pada 7 Oktober silam.

Setelah itu, Israel nyaris tanpa henti menyerang Tepi Barat dan Jalur Gaza sejak 8 Oktober 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar: Tidak Ada Urgensi Merevisi UU Kementerian Negara

Pakar: Tidak Ada Urgensi Merevisi UU Kementerian Negara

Nasional
Mesin Pesawat yang Ditumpanginya Sempat Terbakar Saat Baru Terbang, Rohani: Tidak Ada yang Panik

Mesin Pesawat yang Ditumpanginya Sempat Terbakar Saat Baru Terbang, Rohani: Tidak Ada yang Panik

Nasional
Prabowo Berharap Bisa Tinggalkan Warisan Baik Buat Rakyat

Prabowo Berharap Bisa Tinggalkan Warisan Baik Buat Rakyat

Nasional
Bertemu David Hurley, Jokowi Ingin Perkuat Pengajaran Bahasa Indonesia di Australia

Bertemu David Hurley, Jokowi Ingin Perkuat Pengajaran Bahasa Indonesia di Australia

Nasional
Pemerintah Diminta Kejar Target Pembangunan 25 Sabo Dam di Aliran Sungai Gunung Marapi

Pemerintah Diminta Kejar Target Pembangunan 25 Sabo Dam di Aliran Sungai Gunung Marapi

Nasional
Prabowo 'Tak Mau Diganggu' Dicap Kontroversi, Jubir: Publik Paham Komitmen Beliau ke Demokrasi

Prabowo "Tak Mau Diganggu" Dicap Kontroversi, Jubir: Publik Paham Komitmen Beliau ke Demokrasi

Nasional
JPPI: Meletakkan Pendidikan Tinggi sebagai Kebutuhan Tersier Itu Salah Besar

JPPI: Meletakkan Pendidikan Tinggi sebagai Kebutuhan Tersier Itu Salah Besar

Nasional
Casis yang Diserang Begal di Jakbar Masuk Bintara Polri lewat Jalur Khusus

Casis yang Diserang Begal di Jakbar Masuk Bintara Polri lewat Jalur Khusus

Nasional
Polri Buru Dalang 'Illegal Fishing' Penyelundupan Benih Lobster di Bogor

Polri Buru Dalang "Illegal Fishing" Penyelundupan Benih Lobster di Bogor

Nasional
Sajeriah, Jemaah Haji Tunanetra Wujudkan Mimpi ke Tanah Suci Setelah Menanti 14 Tahun

Sajeriah, Jemaah Haji Tunanetra Wujudkan Mimpi ke Tanah Suci Setelah Menanti 14 Tahun

Nasional
BPK Periksa SYL soal Dugaan Auditor Minta Rp 12 M

BPK Periksa SYL soal Dugaan Auditor Minta Rp 12 M

Nasional
UKT Meroket padahal APBN Pendidikan Rp 665 T, Anggota Komisi X DPR: Agak Aneh...

UKT Meroket padahal APBN Pendidikan Rp 665 T, Anggota Komisi X DPR: Agak Aneh...

Nasional
Dewas KPK Akan Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Pekan Depan

Dewas KPK Akan Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Pekan Depan

Nasional
Revisi UU Kementerian Negara, Pakar: Tidak Salah kalau Menduga Terkait Bagi-bagi Jabatan, jika...

Revisi UU Kementerian Negara, Pakar: Tidak Salah kalau Menduga Terkait Bagi-bagi Jabatan, jika...

Nasional
Pembangunan Tol MBZ yang Dikorupsi Menyimpan Persoalan, Beton di Bawah Standar, dan Lelang Sudah Diatur

Pembangunan Tol MBZ yang Dikorupsi Menyimpan Persoalan, Beton di Bawah Standar, dan Lelang Sudah Diatur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com