Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhan Prabowo Sebut Papua Masuk Proyeksi untuk Pembangunan Sumber Air

Kompas.com - 29/10/2023, 14:43 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto menyebutkan, Pulau Papua masuk proyeksi untuk pembangunan sumber air yang merupakan program Kementerian Pertahanan RI.

“Ya, ada,” kata Prabowo usai ziarah di daerah Dawuhan, Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (29/10/2023).

Prabowo mengatakan, Kemenhan selalu berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait pembangunan sumber air.

“Biasanya kalau ada permintaan, nanti kami kirim tim survei. Papua sebenarnya air-nya banyak, tinggal pengelolaannya saja,” ucap Prabowo.

Baca juga: Prabowo Sebut Program Sumur Air Kemenhan Bermula dari Instruksi Jokowi Usai Kunker ke Maluku

Dia menyebutkan, program pembangunan sumber air yang digagas Kemenhan dipicu saat ia dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke Maluku Barat Daya, pada September 2022.

“Saya mendampingi Presiden Jokowi di Maluku Barat Daya. Waktu saya berkunjung, kita bertemu empat kepala desa, semuanya mengajukan kesulitan mereka kesulitan air,” katanya saat meresmikan sumber air di Desa Suro, Kecamatan Kalibagor, Banyumas, pada hari ini, Minggu.

Setelah itu, lanjut Prabowo, Jokowi memerintahkan dirinya untuk mengatasi kesulitan air tersebut.

Prabowo kemudian berkoordinasi dengan para pengajar Universitas Pertahanan (Unhan) RI yang memiliki keahlian di bidang air.

“Kebetulan saya jadi Menteri (Pertahanan), kita bikin fakultas teknik (di Unhan), kita punya beberapa pakar, ahli yang bidangnya adalah masalah air, dan kita punya teknologi mencari air dengan akurasi yang sangat baik,” kata Prabowo.

Baca juga: Prabowo Ucapkan Selamat Ultah ke Ganjar, Doakan Sehat dan Tetap Semangat

Terpisah, Rektor Unhan RI Letjen Jonni Mahroza mengatakan, sekarang sudah ada 57 titik sumber air yang dibangun Kemenhan, tersebar di Pulau Lombok, Pulau Sumbawa, Pulau Sumatera, Pulau Moa, hingga Gunung Kidul.

“Dimanfaatkan lebih kurang 9.000 keluarga,” ujar Jonni.

Terbaru, Kemenhan meresmikan 16 titik sumber air lagi di lima kabupaten di Jawa Tengah yang bakal dimanfaatkan sekitar 3.000 keluarga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Koalisi Vs Oposisi: Mana Cara Sehat Berdemokrasi?

Koalisi Vs Oposisi: Mana Cara Sehat Berdemokrasi?

Nasional
Pansel Capim KPK Diminta Tak Buat Kuota Pimpinan KPK Harus Ada Unsur Kejaksaan atau Kepolisian

Pansel Capim KPK Diminta Tak Buat Kuota Pimpinan KPK Harus Ada Unsur Kejaksaan atau Kepolisian

Nasional
Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Nasional
Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Nasional
Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Nasional
Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

Nasional
Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com