Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Golkar Dukung Gibran Jadi Bakal Cawapres Prabowo

Kompas.com - 21/10/2023, 14:09 WIB
Fika Nurul Ulya,
Tatang Guritno,
Achmad Nasrudin Yahya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan alasannya mendukung Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto.

Dalam sudut pandang Partai Golkar, Airlangga menjelaskan, generasi muda mempunyai representasi penting dalam kancah politik nasional dibanding pasangan calon presiden (capres) dan cawapres lainnya yang kesemuanya berusia di atas 50 tahun.

Terlebih, populasi generasi muda yang terdiri dari generasi milenial dan generasi Z berjumlah 120 juta orang.

Baca juga: Jawaban Gibran Usai Diusulkan Golkar Jadi Bakal Cawapres Prabowo

Untuk itu, Airlangga berharap Gibran bisa memanfaatkan bonus demografi yang ada.

"Kami berharap bahwa Mas Gibran bisa memanfaatkan bonus demografi yang produktif ini," kata Airlangga dalam Rapimnas Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu (21/10/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Airlangga juga menyampaikan bahwa Partai Golkar mempunyai 20 kader muda di bawah 40 tahun yang kini berstatus sebagai bupati atau setingkat kepala daerah.

Baca juga: Ditanya Soal Statusnya di PDI-P, Gibran: Nanti Aja Lah

Mereka di antaranya Dico Mahtado Ganinduto, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, dan Bupati Bintan Roby Kurniawan.

"Dan ini sudah kami lihat lebih banyak dari partai lain," kata Airlangga.

Airlangga menambahkan, keikutsertaan generasi muda dalam pemerintahan diharapkan bisa membawa Indonesia Emas 2045.

Ia pun berharap, Prabowo bersama Gibran benar-benar bisa mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Baca juga: Golkar Resmi Dukung Gibran Bakal Cawapres KIM, Prabowo Beri Sinyal Deklarasi dalam Waktu Singkat

"Ini usulan kita ini agar Bapak Prabowo Subianto membawa kita dan membawa kita generasi muda memimpin Indonesia di tahun 2045," ujar Airlangga.

"Inilah regenerasi yang harus dilakukan di pemerintahan agar Indonesia stabil dan menjadi negara besar, berdaulat, adil, makmur, dan sejahtera," pungkasnya.

Dalam rapimnas ini, Partai Golkar resmi mendukung putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran, menjadi bakal cawapres Prabowo.

"Berdasarkan hasil pertemuan dengan ketua DPD tadi malam, semuanya konsensus mengusulkan dan mendukung Mas Gibran untuk kita pasangkan dengan Pak Prabowo sebagai bakal capres RI," kata Airlangga, Sabtu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com