Doa Aliyah Rasyid untuk Anies: Hari Ini Tugas Besar, Semoga Allah Ridai

JAKARTA, KOMPAS.com - Ibunda Anies Baswedan, Aliyah Rasyid, memanjatkan doa agar pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden Koalisi Perubahan bisa mendapat restu atau rida Allah SWT.

"Kita semua bisa berkumpul di sini untuk melepas Ananda Anies dan Ananda Imin yang melakukan suatu tugas besar yang insya Allah, Allah akan meridainya," ujar Aliyah saat prosesi sungkem di kediaman Anies, Jalan Lebak Bulus Dalam, Jakarta Selatan, Kamis (19/10/2023).

Aliyah juga berdoa agar Allah bisa memberikan pertolongan apabila pasangan Amin mendapat kesulitan dalam kontestasi Pilpres 2024.

Baca juga: Jelang Pendaftaran KPU, Anies: Kita Kecewakan Mereka yang Pesimistis

Usai memberikan doa, Anies kemudian sungkem ke pelukan Aliyah.

Anies terlihat memendamkam wajahnya di pangkuan ibunya. Aliyah sesekali terlihat mengusap pundak Anies yang melakukan sungkem.

Anies juga menyempatkan diri mencium kaki dan mengecup kening ibundanya.

Diketahui, Anies bersama bakal calon wakil presidennya Muhaimin Iskandar atau Cak Imin hari ini akan melakukan pendaftaran ke KPU, sekitar pukul 08.00 WIB.

Mereka mengawali kegiatan di rumah masing-masing dengan sholat subuh bersama keluarga.

Baca juga: Momen Anies Sungkem dan Cium Kaki Aliyah Rasyid Sebelum Berangkat ke KPU

Anies menggelar shalat subuh bersama di kediamannya di Lebak Bulus Dalam, Jakarta Selatan. Sedangkan Cak Imin di Widya Chandra, Jakarta Selatan.

Selain shalat subuh, mereka berdua juga melakukan prosesi sungkeman kepada orangtua mereka yang masih ada, sebelum keluarga melepas kedua paslon ini menuju KPU.

Namun, sebelum ke KPU, pasangan Amin akan sowan ke Kantor DPP partai Koalisi Perubahan.

DPP PKS menjadi kantor pertama yang dikunjungi, kemudian PKB, dan ditutup di Nasdem.

Dari Nasdem, Anies dan Muhaimin kemudian naik Jeep menuju KPU. Diperkirakan pasangan Amin ini tiba di KPU sekitar pukul 08.15 WIB ditemani dengan pimpinan partai koalisi.

Jika tak ada halangan, pasangan Amin rencananya akan menggelar orasi kebangsaan tepat di depan KPU setelah berkas pendaftaran selesai diserahkan.