Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/09/2023, 11:46 WIB
Tatang Guritno,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi yakin Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 bakal diikuti oleh tiga poros pengusung bakal calon presiden (bacapres) dan bakal calon wakil presiden (bacawapres).

Menurutnya, peluangnya kecil untuk menduetkan bacapres PDI-P Ganjar Pranowo dengan bacapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto.

“Hampir enggak mungkin (Ganjar dan Prabowo bersatu) karena di sana juga ngotot jadi capres. Jadi menurut saya hari ini koalisi itu sudah terkonsentrasi ke tiga poros dengan segala dinamika,” ucap Awiek pada awak media, Kamis (28/9/2023).

Baca juga: PPP Pastikan Tetap Berada di Poros Ganjar meski Sandiaga Tak Dipilih Jadi Bakal Cawapres

Awiek menganggap lebih baik jika pilpres mendatang diikuti lebih banyak bacapres-bacawapres. Sebab, masyarakat memiliki banyak pilihan.

Di sisi lain, ia juga tak yakin bahwa rencana pertemuan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dan Prabowo bakal berakhir dengan kerja sama politik.

“Pertemuan Pak Prabowo dan Bu Megawati sebagai sesama tokoh bangsa, apalagi beliau pernah berduet di (Pilpres) 2009. PPP menanggapinya bagus-bagus saja, jangankan dengan Prabowo yang memang sama-sama di Koalisi Indonesia Maju, pertemuan dengan ketua umum partai Demokrat, dengan PKS silahkan saja, toh semuanya ini untuk bangsa,” papar dia.

“Tetapi Tidak semua pertemuan-pertemuan itu berujung pada koalisi, jadi begitu. Ya Bagus-bagus saja silahkan lah,” imbuh dia.

Baca juga: PPP Singgung Kemungkinan Khofifah Sebagai Cawapres Ganjar

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan Prabowo dan Megawati tengah mencocokan jadwal untuk bertemu.

Adapun PDI-P dan Ganjar sendiri nampak membuka pintu ketika ditanya soal wacana duet dengan Prabowo untuk menghadapi Pilpres 2024.

Saat ini, koalisi pengusung Ganjar berisi PDI-P, PPP, Partai Hanura dan Perindo. Sementara KIM yang mengusung Prabowo dihuni oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Gelora, dan Partai Garuda.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Jokowi Dikabarkan Bakal Lantik Pangkostrad Maruli Simanjuntak Jadi KSAD Besok

Jokowi Dikabarkan Bakal Lantik Pangkostrad Maruli Simanjuntak Jadi KSAD Besok

Nasional
Blusukan, AHY Nyanyi Dangdut Bareng Warga di Condet Jakarta Timur

Blusukan, AHY Nyanyi Dangdut Bareng Warga di Condet Jakarta Timur

Nasional
Cak Imin Sambangi Taman Bungkul Surabaya, Targetkan 50 Persen Suara Jatim

Cak Imin Sambangi Taman Bungkul Surabaya, Targetkan 50 Persen Suara Jatim

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Angkat Bicara Usai Megawati Sebut Penguasa Seperti Orba

TPN Ganjar-Mahfud Angkat Bicara Usai Megawati Sebut Penguasa Seperti Orba

Nasional
PT Indobuildco Harap Ada Titik Temu dengan Pengelola GBK Terkait Hotel Sultan

PT Indobuildco Harap Ada Titik Temu dengan Pengelola GBK Terkait Hotel Sultan

Nasional
KPU Undang Pakar dan Profesional Bahas Tema Debat Capres-cawapres Besok

KPU Undang Pakar dan Profesional Bahas Tema Debat Capres-cawapres Besok

Nasional
Sapa Warga Condet, AHY Sampaikan Salam dari SBY

Sapa Warga Condet, AHY Sampaikan Salam dari SBY

Nasional
Otto Hasibuan Ungkap Alasan Dukung Prabowo: Dia Sudah Selesai dengan Dirinya

Otto Hasibuan Ungkap Alasan Dukung Prabowo: Dia Sudah Selesai dengan Dirinya

Nasional
Presiden Jokowi Sudah Setujui Cuti Kampanye Capres dan Cawapres

Presiden Jokowi Sudah Setujui Cuti Kampanye Capres dan Cawapres

Nasional
Bawaslu Akan Rekrut Pengawas Pemungutan Suara via Pos di Hong Kong dan Makau

Bawaslu Akan Rekrut Pengawas Pemungutan Suara via Pos di Hong Kong dan Makau

Nasional
Firli Bahuri Tersangka Korupsi, Ajudan Ditarik KPK

Firli Bahuri Tersangka Korupsi, Ajudan Ditarik KPK

Nasional
Otto Hasibuan Gabung TKN Prabowo-Gibran, Langsung Jadi Wakil Ketua

Otto Hasibuan Gabung TKN Prabowo-Gibran, Langsung Jadi Wakil Ketua

Nasional
Terima Aspirasi Anak Muda Merauke, Ganjar Janji Perbanyak 'Creative Hub' untuk Mudahkan Cari Kerja

Terima Aspirasi Anak Muda Merauke, Ganjar Janji Perbanyak "Creative Hub" untuk Mudahkan Cari Kerja

Nasional
KPK Tak Beri Bantuan Hukum ke Firli Bahuri

KPK Tak Beri Bantuan Hukum ke Firli Bahuri

Nasional
Bawaslu Ungkap Kerawanan Pencoblosan Pemilu 2024 lewat Pos di Hong Kong dan Makau

Bawaslu Ungkap Kerawanan Pencoblosan Pemilu 2024 lewat Pos di Hong Kong dan Makau

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com