JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi atau Awiek membuka kemungkinan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) untuk Ganjar Pranowo.
Menurutnya, masuk akal jika Mrs X yang disebut oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto beberapa waktu lalu adalah Khofifah.
“Bisa saja, karena memang Bu Khofifah pernah jadi anggota fraksi PPP dan dua kali pilkada yang diusung PPP,” ujar Awiek kepada awak media, Jumat (28/9/2023).
Baca juga: Ganjar: Kalau di Dunia Maya Ada yang Bicara Keras-keras, Senyumin Aja
Ia lantas mengatakan salah satu kunci kemenangan pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 adalah memenangi konstituen yang solid. Baginya, konstituen itu berasal dari kalangan perempuan dan ibu.
Maka, Awiek berharap Ganjar bisa berpasangan dengan figur yang merepresentasikan dan dapat mempengaruhi perempuan.
“Kami berharap ada salah satu segmen yang bisa dibidik secara utuh. Kalau pun tidak utuh, mayoritas (segmen) itu tetap solid. Berdasarkan kalkulasi survei itu pemilih perempuan lebih setia,” sebut dia.
Baca juga: PDI-P Sebut Sangat Mungkin Duet Ganjar-Prabowo Dibuka Lagi, Tergantung 5 Pihak
Namun, ia menekankan bahwa sampai saat ini PPP masih setia memperjuangkan Sandiaga Uno untuk menjadi pendamping Ganjar.
Sebab, hal itu sudah menjadi keputusan Rapimnas VI yang diselenggarakan 17 Juni lalu.
Namun, Awiek menegaskan bahwa upaya untuk menjadikan Sandiaga sebagai bakal RI-2 bukan harga mati.
“Maka, ketika nanti misalkan ada perubahan sikap politik atau pun berdasarkan realitas lapangan tidak memungkinkan untuk mengusung Pak Sandi, ya kita bicarakan nanti. Tentu PPP akan realistis,” imbuh dia.
Baca juga: Ungkap Peluang Khofifah Jadi Bacawapres Ganjar, Hasto: Hanya Ibu Megawati yang Tahu
Diketahui pendaftaran bakal calon presiden (bacapres) dan bacawapres bakal dibuka oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 19-25 Oktober 2023.
Saat ini, baru Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang sudah mendeklarasikan pasangan bacapres dan bacawapresnya yaitu Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Sementara itu, koalisi pengusung Ganjar dan juga Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung Prabowo Subianto belum mendeklarasikan siapa bakal RI-2 yang dipilih.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.