Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disebut Cenderung Dukung Prabowo, PAN: Belum Memutuskan secara Resmi

Kompas.com - 11/08/2023, 13:27 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Amanat Nasional (PAN) membantah sudah menjatuhkan dukungan kepada bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Bantahan itu disampaikan Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi menanggapi pernyataan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo bahwa PAN sudah sangat cenderung mendukung Prabowo.

"PAN sampai hari ini masih belum memutuskan secara resmi pasangan capres-cawapres (calon wakil presiden)," kata Viva Yoga kepada Kompas.com, Jumat (11/8/2023).

Meski begitu, ia menyebut bahwa pernyataan Hashim bukan klaim semata.

Baca juga: Sama seperti Golkar, PAN Tutup Pintu untuk Dukung Anies Baswedan

Akan tetapi, Viva Yoga menegaskan bahwa PAN belum memutuskan secara resmi terkait dukungan capres.

"Nanti bakal mau ke mana, ya ditunggu ya dengan kesabaran," ujarnya.

Yoga menjelaskan bahwa mekanisme penetapan capres dan cawapres di PAN berada di tangan Ketua Umum Zulkifli Hasan atau Zulhas.

Hingga kini, menurutnya, Zulhas belum memberikan pengumuman siapa sosok bakal capres-cawapres yang akan didukung PAN.

"Nanti bila tiba masanya akan diumumkan secara langsung oleh ketua umum Bang Zulkifli Hasan," kata Yoga.

Baca juga: PAN Tegaskan Terus Sejalan dengan Erick Thohir Soal Dukungan ke Capres

Lebih lanjut, ia mengatakan, pengumuman itu tidak akan melewati batas pendaftaran pasangan calon (paslon) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 19 Oktober 2023.

Diberitakan sebelumnya, Hashim Djojohadikusumo mengklaim, ada empat partai politik (parpol) parlemen yang mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal capres 2024.

Keempat partai itu adalah Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), PAN dan Partai Golkar.

Hashim mengatakan, PKB sebagai rekan koalisi Gerindra di Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) sudah pasti mendukung Prabowo meskipun masih mempersoalkan calon wakil presidennya.

"Walaupun ya masih ada yang mempersoalkan siapa cawapresnya, tetapi saat ini setahu saya masih PKB," kata Hashim saat menjadi pembicara dalam acara "Pembekalan Materi dan Konsolidasi Relawan Prabowo" secara daring, Kamis (10/8/2023).

Baca juga: Hadir di Deklarasi PBB Dukung Prabowo, PAN dan Golkar Belum Bersikap

Mengenai PAN, menurutnya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kini cenderung mengarahkan dukungannya untuk Prabowo.

Sementara untuk Golkar, Hashim mengaku hadir saat elite partai beringin itu menyatakan dukungannya untuk Prabowo.

Hashim bercerita bahwa Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bahkan menemui Prabowo pada pekan lalu untuk menyatakan dukungan.

"Dari Golkar saya bisa katakan secara tidak resmi, Pak Airlangga, Pak Lodewijk, dan Pak Dito datang ke Pak Prabowo minggu lalu. Saya hadir, saya tidak ikut diskusi yang rinci karena waktu itu saya ikut rapat di ruangan lain," kata Hashim.

Meski tak ikut diskusi secara langsung, Hashim mengklaim bahwa elite Partai Golkar yang hadir mendukung Prabowo.

Baca juga: Hashim Djojohadikusumo Sebut 4 Partai Parlemen Dukung Prabowo, Ada Golkar dan PAN

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Nasional
PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

Nasional
PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

Nasional
Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Nasional
Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Nasional
Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Nasional
Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Nasional
Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Nasional
TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

Nasional
Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Nasional
Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Nasional
Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

Nasional
Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Nasional
Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com