Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wiranto Bersyukur Anggota Wantimpres Kembali Lengkap

Kompas.com - 17/07/2023, 12:25 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Wiranto bersyukur anggota wantimpres kembali lengkap, setelah Djan Faridz dan Gandi Sulistyanto dilantik menjadi anggota lembaga itu.

Dua kursi anggota Wantimpres sebelumnya kosong setelah Mardiono mengundurkan diri karena menjadi Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Arifin Panigoro yang meninggal dunia.

"Kami sangat bersyukur yang penting bahwa hari ini kembali Dewan Pertimbangan Presiden sudah lengkap. Dari sembilan kurang satu, kurang dua, sekarang sudah lengkap sembilan," kata Wiranto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (17/7/2023).

Baca juga: Anggota Wantimpres Djan Faridz Punya Harta Rp 90,8 Miliar pada 2014

Wiranto menuturkan, kehadiran dua anggota baru Wantimpres ini tidak akan banyak mengubah agenda dan tugas wantimpres untuk memberi saran kepada presiden.

Namun demikian, ia memandang Djan dan Gandi adalah sosok yang berpengalaman di bidang ekonomi.

Oleh karena itu, menurut Wiranto, kehadiran mereka bisa melengkapi Wantimpres untuk memberikan saran dan pertimbangan yang lebih baik kepada Presiden Joko Widodo.

"Kami akan memanfaatkan kesempatan yang tadi diberikan Presiden untuk melengkapi Wantimpres untuk bisa memberikan satu saran dan pertimbangan yang lebih baik, lebih kompleks kepada bapak presiden untuk membangun kebijakan-kebijakan yang baik," kata Wiranto.

Baca juga: Profil Gandi Sulistiyanto, Eks Bos Sinar Mas Kini Jadi Wantimpres

Untuk diketahui, Djan Faridz memiliki latar belakang sebagai kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan pernah menjadi Menteri Perumahan Rakyat di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Sementara itu, Gandi adalah Duta Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan yang punya pengalaman di dunia usaha.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com