Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elektabilitas Airlangga Masih Rendah, Ridwan Kamil Singgung Takdir Ma'ruf Amin

Kompas.com - 13/07/2023, 22:36 WIB
Ardito Ramadhan,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ridwan Kamil meyakini, Ketua Umum Airlangga Hartarto masih berpeluang maju sebagai calon presiden meski elektabilitasnya masih rendah.

Menurut Emil, sapaan akrabnya, sejarah membuktikan bahwa Ma'ruf Amin yang dahulu tidak terpantau radar survei pun akhirnya terpilih sebagai wakil presiden pada 2019

"Yang namannya survei tidak selalu menjadi takdir akhirnya, ada dulu surveinya kecil tiba-tiba menang. Saya selalu kutip selalu Pak Ma'ruf Amin kan, enggak ada surveinya, enggak ada balihonya. Jadi rute menuju takdir itu macam-macam, tidak selalu matematik," kata Emil di kawasan Cideng, Jakarta, Kamis (13/7/2023).

Baca juga: Masuk Bursa Bakal Cawapres Ganjar, Ridwan Kamil: Saya Anggota Golkar, Dukung Airlangga

Emil pun menegaskan bahwa seluruh kader Partai Golkar patuh terhadap hasil musyawarah nasional yang menetapkan Airlangga sebagai calon presiden atau wakil presiden.

Ia meyakini, masih ada waktu bagi Airlangga untuk mendongkrak elektabilitasnya menjelang batas akhir pendaftaran calon presiden dan wakil presiden.

"Per hari ini Partai Golkar tetap mengusung Pak Airlangga sebagai capres-cawapres, kan masih ada waktu. Tidak bisa aemua ditentukan di bulan Juli, mungkin di menjelang-menjelang," kata Emil.

Gubernur Jawa Barat ini pun menilai isu musyawarah nasional luar biasa (munaslub) untuk melengserkan Airlangga adalah dinamika politik yang wajar terjadi.

Baca juga: Agung Laksono Minta Isu Munaslub Pencopotan Airlangga dari Ketum Golkar Dihentikan

"Dinamika selalu ada, namanya juga hidup, yang penting partai ini sudah terkenal dengan sejarahnya selalu taat pada aturan. Jadi, fokus pada mekanisme yang sudah disepakati," ujar Emil.

Untuk diketahui, Golkar telah menetapkan Airlangga sebagai calon presiden atau wakil presiden yang akan diusung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Namun, elektabilitas Airlangga jauh tertinggal dari tiga tokoh bakal calon presiden yang sudah mengemuka di publik, yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

Nasional
Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Nasional
Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Nasional
BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Nasional
Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

Nasional
Ada Jalur Independen, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Gubernur Nonpartai?

Ada Jalur Independen, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Gubernur Nonpartai?

Nasional
PPP: RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, tetapi Belum Ada Rencana Pembahasan

PPP: RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, tetapi Belum Ada Rencana Pembahasan

Nasional
Latihan Gabungan, Kapal Perang TNI AL Tenggelamkan Sasaran dengan Rudal Khusus hingga Torpedo

Latihan Gabungan, Kapal Perang TNI AL Tenggelamkan Sasaran dengan Rudal Khusus hingga Torpedo

Nasional
Menag Cek Persiapan Dapur dan Hotel di Madinah untuk Jemaah Indonesia

Menag Cek Persiapan Dapur dan Hotel di Madinah untuk Jemaah Indonesia

Nasional
 Melalui Platform SIMPHONI, Kemenkominfo Gencarkan Pembinaan Pegawai dengan Pola Kolaboratif

Melalui Platform SIMPHONI, Kemenkominfo Gencarkan Pembinaan Pegawai dengan Pola Kolaboratif

Nasional
PPP Anggap Wacana Tambah Menteri Sah-sah Saja, tapi Harus Revisi UU

PPP Anggap Wacana Tambah Menteri Sah-sah Saja, tapi Harus Revisi UU

Nasional
Eks KSAU Ungkap 3 Tantangan Terkait Sistem Pertahanan Udara Indonesia

Eks KSAU Ungkap 3 Tantangan Terkait Sistem Pertahanan Udara Indonesia

Nasional
Mayoritas Provinsi Minim Cagub Independen, Pakar: Syaratnya Cukup Berat

Mayoritas Provinsi Minim Cagub Independen, Pakar: Syaratnya Cukup Berat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com