Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persatuan Purnawirawan Polri Pastikan Netral di Pemilu 2024

Kompas.com - 05/07/2023, 15:08 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) Persatuan Purnawirawan (PP) Polri Jenderal (Purn) Bambang Hendarso Danuri memastikan pihaknya tetap netral dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

"Kita netral, siapa pun boleh pilih siapa pun. Tapi kalau posisi PP Polri netral, kita tidak ada sama sekali dukung mendukung tidak," kata Bambang usai acara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-24 PP Polri di Gedung The Tribrata, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (5/7/2023).

Adapun dalam HUT ke-24 PP Polri turut mengundang kepala daerah yang merupakan anak atau kerabat dari purnawirawan Polri.

Baca juga: Kata Ganjar soal Pertemuan dengan Anies Saat Ibadah Haji di Mekkah

Hadir dalam acara tersebut, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (PDI-P), Wali Kota Bogor Bima Arya (PAN), Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang (Gerindra), Gubernur Maluku Murad Ismail, Wali Kota Batam Muhammad Rudi (Nasdem), Bupati Indramayu Nina Agustina (PDI-P), serta Bupati Poso Verna Inkiriwang (Partai Demokrat).

Dia membantah jika kehadiran Ganjar di acara HUT tersebut dikaitkan dengan dukungan terhadap bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI-P) itu.

Menurutnya, acara HUT PP Polri tahun ini memang mengundang para kepala daerah sebagai upaya mempersiapkan purnawirawan yang hendak maju dalam kontestasi Pemilihan Legislatif (Pileg) ataupun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

"Beliau (Ganjar) seorang putranya Polri Brimob pangkat Lettu, Pak Aria Bima ayahnya seorang Kolonel dan kemudian beliau jadi wali kota. Dan yang kita undang juga ada putranya Pak Da'i Bachtiar jadi Bupati di Indramayu," ucap Bambang.

Baca juga: Respons Dave Laksono soal Golkar Merapat ke Prabowo atau Ganjar

Dalam acara itu, hadir eks Kapolri Jenderal (Purn) Da'i Bachtiar, mantan Kabareskrim Polri Polri Komjen (Purn) Susno Duadji, mantan Irwasum Polri Komjen (Purn) Putut Eko Bayu Seno, mantan Kepala BNN Komjen (Purn) Budi Waseso, Ketua Harian Kompolnas Irjen (Purn) Benny Mamoto, mantan Kadiv Humas Irjen (Purn) Ronny Franky Sompie, serta sejumlah purnawirawan Polri lainnya.

Acara itu tidak dihadiri oleh pejabat aktif Polri. Bambang menyebut pihaknya mengundang Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, namun berhalangan hadir.

"Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya," terangnya.

Baca juga: Penjaringan Ketua Timses Ganjar, PDI-P Akui Sudah Komunikasi dengan Andika Perkasa dan Arsjad Rasjid

Dalam kesempatan itu, Ganjar mengucapkan selamat HUT ke-24 PP Polri. Ia mengaku bangga sebagai anak polisi bisa diundang ke acara ini.

"Tadi Kang Bima cerita, saya cerita saya sebagai anak polisi. Ya kebetulan bapak saya pangkat paling rendah di antara beliau. Dan kami diberikan panggung untuk memberikan cerita apa yang kita kerjakan, apa cerita masa lalu sebagai seorang anak polisi," kata Ganjar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com