Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/06/2023, 19:11 WIB
Vitorio Mantalean,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Bidang Politik PDI-P, Puan Maharani mengakui bahwa partainya masih memiliki pekerjaan rumah untuk meraup lebih banyak suara di Jawa Barat dan Sumatera jelang pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Puan mengatakan, PDI-P berupaya untuk memperluas kantong suara mereka, bukan hanya untuk mendongkrak elektabilitas bakal calon presiden (capres) yang mereka usung, Ganjar Prabowo.

"Jawa Barat, Sumatera, dan lain-lain itu tentu saja menjadi satu strategi bagi PDI-P, bukan hanya untuk menambah elektoral suaranya Pak Ganjar," kata Puan dalam jumpa pers di acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ketiga PDI-P, Selasa (6/6/2023).

"Tetapi, bagaimana kemudian merebut kantong-kantong PDI-P untuk bisa dipertahankan dan meluaskan atau melebarkan posisi dari PDI-P di semua daerah," ujarnya lagi.

Baca juga: Momen Hangat Jokowi Gandeng Mega Turun Panggung Usai Foto Bersama di Rakernas PDI-P 2023

Putri Megawati Soekarnoputri tersebut menyampaikan bahwa upaya untuk meraup lebih banyak suara di lebih banyak kantong ini tidak bisa dilakukan dengan hanya mengandalkan seorang Ganjar.

Menurut Puan, hal itu dipertegas dari hasil lawatan Gubernur Jawa Tengah itu ke sejumlah daerah belakangan ini.

"Tentu saja bersama-sama, solid bergabung bersama dengan rakyat, bergotong-royong bersama dengan rakyat," kata Puan.

"Jadi ini memang suatu rakernas yang sangat strategis menjelang Pemilu 2024," ujar Ketua DPR RI itu.

Baca juga: Pesan Jokowi ke Ganjar: Yang Penting Nyali, Berani Nomor Satu

Hasil survei terbaru Litbang Kompas menunjukkan bahwa elektabilitas PDI-P masih paling moncer di Pulau Jawa yang memiliki jumlah pemilih terbanyak secara nasional, serta Papua. Tetapi, masih belum menguasai di pulau-pulau lain.

Partai Gerindra justru menjadi partai politik yang paling kuat secara elektabilitas di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

Sementara itu, hasil survei LSI Denny JA secara hitungan per provinsi, menempatkan bakal capres Partai Gerindra Prabowo Subianto meraih elektabilitas tertinggi di Jawa Barat dan Banten. Prabowo juga kuat di Sumatera Utara.

Sementara itu, Ganjar hanya kuat di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Baca juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Prabowo Unggul di 5 Teritori, Ganjar 1 Teritori

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Hari Ketiga di IKN, Jokowi Akan Tinjau Pembangunan Jalan dan 'Ground Breaking' Hotel

Hari Ketiga di IKN, Jokowi Akan Tinjau Pembangunan Jalan dan "Ground Breaking" Hotel

Nasional
'Jangan-jangan Jokowi Mau Tebar Ancaman ke Partai Politik yang Tidak Sejalan...'

"Jangan-jangan Jokowi Mau Tebar Ancaman ke Partai Politik yang Tidak Sejalan..."

Nasional
Menerka Langkah Politik Kaesang: Diakui DPD PSI Solo, Direstui Jokowi, dan Tak Ditahan PDI-P

Menerka Langkah Politik Kaesang: Diakui DPD PSI Solo, Direstui Jokowi, dan Tak Ditahan PDI-P

Nasional
Saat Jokowi Sampaikan Terima Kasih untuk Warga dan Pekerja di IKN...

Saat Jokowi Sampaikan Terima Kasih untuk Warga dan Pekerja di IKN...

Nasional
Komisi I DPR Yakin Jokowi Tak Punya Niat Jahat meski Pegang Data Intelijen soal 'Daleman' Parpol

Komisi I DPR Yakin Jokowi Tak Punya Niat Jahat meski Pegang Data Intelijen soal "Daleman" Parpol

Nasional
Profil 9 Anggota Tim Pemenangan Anies-Cak Imin

Profil 9 Anggota Tim Pemenangan Anies-Cak Imin

Nasional
Komnas HAM Akan Panggil Kepala BKPM hingga Kapolri Bahas Masalah Pulau Rempang

Komnas HAM Akan Panggil Kepala BKPM hingga Kapolri Bahas Masalah Pulau Rempang

Nasional
Temuan Komnas HAM: Polisi Sebut Gas Air Mata sampai ke SD 24 dan SMP 22 Galang karena Angin

Temuan Komnas HAM: Polisi Sebut Gas Air Mata sampai ke SD 24 dan SMP 22 Galang karena Angin

Nasional
[POPULER NASIONAL] Wakil Ketua KPK Siap Mundur| Klarifikasi Prabowo soal Isu Tampar Wamen

[POPULER NASIONAL] Wakil Ketua KPK Siap Mundur| Klarifikasi Prabowo soal Isu Tampar Wamen

Nasional
Perbedaan Daerah Khusus dan Daerah Istimewa

Perbedaan Daerah Khusus dan Daerah Istimewa

Nasional
Tanggal 24 September Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 September Memperingati Hari Apa?

Nasional
KPK Kirim Penyidik Bareng BPK Ke AS, Kumpulkan Dokumen Pembelian LNG PT Pertamina

KPK Kirim Penyidik Bareng BPK Ke AS, Kumpulkan Dokumen Pembelian LNG PT Pertamina

Nasional
Komnas HAM: Konflik PSN Rempang Eco City Terindikasi Kuat Terjadi Pelanggaran HAM

Komnas HAM: Konflik PSN Rempang Eco City Terindikasi Kuat Terjadi Pelanggaran HAM

Nasional
Satgas TPPO Tangkap 1.014 Tersangka Periode 5 Juni-21 September 2023

Satgas TPPO Tangkap 1.014 Tersangka Periode 5 Juni-21 September 2023

Nasional
Eks Kepala BNPB Doni Monardo Dirawat di Rumah Sakit, Keluarga: Keadaannya Stabil

Eks Kepala BNPB Doni Monardo Dirawat di Rumah Sakit, Keluarga: Keadaannya Stabil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com