“Para konsumen pun kami juga akhirnya mendapatkan fasilitas bisa untuk sarapan dan makan siang. Kami perwakilan dari kampus mengucapkan banyak terima kasih dengan bantuan berupa Kantin Kontainer,” ungkapnya.
Siti menyebutkan, program tersebut sangat bermanfaat bagi mahasiswa UIN Salatiga yang mempunyai semangat dan prestasi, terutama bagi yang kurang beruntung dari sisi ekonomi.
“Program ini bisa membantu mereka tetap eksis, bisa kuliah sampai selesai, dan bisa menghidupi dirinya sendiri,” jelasnya.
Tak hanya beasiswa, mahasiswa juga akan belajar terkait pengelolaan usaha sehingga jiwa dan kemampuan di bidang entrepreneurshipnya meningkat.
Baca juga: Jelang Idul Adha, Dompet Dhuafa Gandeng Puskeswan Lakukan Vaksinasi Hewan Kurban
Program tersebut diharapkan bermanfaat bagi para mahasiswa sehingga mampu menyelesaikan kuliah dengan beasiswa yang diterima.
Tak hanya itu, pengalaman tersebut diharapkan menjadi bekal pada masa depan sehingga para mahasiswa tersebut tidak hanya sekadar mencari kerja, tetapi juga menciptakan lapangan kerja dengan berbekal dari pengelolaan usaha kantin yang pernah dilakukan.
Kantin Kontainer UIN Salatiga dikelola empat mahasiswa terpilih dan seorang ibu kantin yang membantu mengurus aktivitas jual beli.
Kantin tersebut menyediakan berbagai makanan ringan, seperti gorengan, roti, mi instan, nasi bakar, hingga soto.
Kantin yang beroperasi pada pukul 07.00 pagi hingga 16.00 petang tersebut dapat mendapatkan omzet sekitar Rp 1.500.000 per hari.
Baca juga: DMC Dompet Dhuafa Berikan Pelatihan Vertical Rescue bagi Mahasiswa STIM Budi Bakti
Dalam seminggu, Kantin Kontainer mampu mengantongi omzet sebesar Rp 6.000.000-Rp 7.000.000.
Pendapatan tersebut mampu melunasi pembayaran uang kuliah tunggal (UKT) para mahasiswa dan mengantarkan mereka menjadi sarjana.
Salah satu mahasiswa yang mendapatkan manfaat program Kantin Kontainer Dompet Dhuafa adalah Ahmad Busro Mustofa.
“Salam hangat dan rasa syukur kami sampaikan kepada Dompet Dhuafa atas bantuan yang telah diberikan. Terima kasih atas kepedulian dan kontribusi yang luar biasa dalam membantu kami,” ujarnya.
Koordinator dan pengurus Kantin Kontainer UIN Salatiga itu mengatakan, bantuan yang diberikan tidak hanya memberikan kelegaan materi, tetapi juga memberikan harapan dan semangat baru bagi mahasiswa.
“Dengan bantuan ini, kami merasa didukung dan diberi kepercayaan untuk memulai kembali dan menciptakan masa depan yang lebih baik,” ungkapnya.
Baca juga: Ikut Tangani Korban Gempa Turki, Kemenkes RI Beri Penghargaan untuk Dompet Dhuafa
Adapun program Kantin Kontainer bisa diaplikasikan di terminal, rumah sakit, dan juga tempat-tempat lain yang prospek dengan tujuan membantu memberdayakan kaum dhuafa baik mahasiswa maupun masyarakat umum di bidang wirausaha.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.