Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puji Alam Labuan Bajo, Delegasi Singapura Sesalkan Tak Bisa Tinggal Lebih Lama

Kompas.com - 10/05/2023, 16:25 WIB
Fika Nurul Ulya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

MANGGARAI BARAT, KOMPAS.com - Delegasi dari Singapura yang turut serta di kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), memuji keindahan alam Labuan Bajo.

Pujian tersebut diungkapkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno.

Sandiaga mengatakan, pujian itu dilayangkan delegasi Singapura ketika berdiskusi dengan dirinya tadi pagi.

"Pagi (ini) saya diskusi dengan delegasi Singapura, mereka menyebutkan keindahan alam Labuan Bajo selain cantik, budayanya juga. Kita lihat mereka menikmati," kata Sandiaga di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Rabu (10/5/2023).

Baca juga: Semua Pegawai Arena KTT ASEAN Diawasi Ketat Cegah Gangguan dan Teror

Keindahan alam Labuan Bajo ini lantas membuat delegasi Singapura tersebut ingin tinggal lebih lama.

Sandiaga Uno mengungkapkan, delegasi Singapura lantas menyesalkan tidak bisa menikmati keindahan alam Labuan Bajo dengan waktu yang lebih lama.

"Hanya ada satu yang disesali. Apa itu yang disesali? Waktunya terlalu singkat," ujar Sandiaga Uno.

Di sisi lain, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Vincensius Jemadu mengatakan, ada pula delegasi yang akan tinggal lebih lama setelah perhelatan KTT ASEAN selesai.

Ia mengungkapkan, delegasi itu berasal dari tiga negara, yaitu Malaysia, Filipina, dan Vietnam.

"Kemarin saya dengar ada beberapa delegasi yang extend dulu. Itu dari Malaysia, Filipina, dan Vietnam. Delegasi biasa," kata Sandiaga.

Baca juga: Jokowi Sebut ASEAN Punya Modal Kuat Jadi Kawasan Stabil karena 34 Persennya Pemuda

Sebagai informasi, dipilihnya Labuan Bajo sebagai venue KTT ke-42 ASEAN bukan tanpa alasan.

Sandiaga Uno mengatakan, para wisatawan yang hadir dari dalam dan luar negeri diharapkan bisa membangun ekonomi masyarakat setempat.

Diketahui, pada tahun ini, pemerintah memiliki target 8,5 juta kunjungan wisatawan mancanegara ke Labuan Bajo.

KTT ke-42 ASEAN ini diprediksi menaikkan kunjungan wisatawan sekitar 10-20 persen.

Untuk diketahui, ini adalah pertama kalinya KTT ASEAN dilakukan dua kali dalam setahun secara fisik.

KTT ke-42 ASEAN sendiri akan dilakukan di Labuan Bajo, 10 - 11 Mei 2023. Sementara itu, KTT ke-43 ASEAN akan diselenggarakan di Jakarta pada 5-7 September 2023.

Baca juga: Buka KTT ASEAN, Jokowi Ingin ASEAN Bersatu Agar Jadi Motor Perdamaian dan Pertumbuhan Dunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

Nasional
Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Nasional
Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

Nasional
Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara Ditembak Mati

Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara Ditembak Mati

Nasional
Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Nasional
Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Nasional
Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

Nasional
Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Nasional
PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

Nasional
KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

Nasional
Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut, Meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut, Meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

Nasional
Airin Hadir di Taaruf Muhaimin Bersama Calon Kepala Daerah

Airin Hadir di Taaruf Muhaimin Bersama Calon Kepala Daerah

Nasional
Sentil KPU, Hakim MK Arief Hidayat: Sudah Hadir Ya Setelah Viral saya Marahi

Sentil KPU, Hakim MK Arief Hidayat: Sudah Hadir Ya Setelah Viral saya Marahi

Nasional
MPR Akan Temui Prabowo-Gibran Bicara Masalah Kebangsaan

MPR Akan Temui Prabowo-Gibran Bicara Masalah Kebangsaan

Nasional
Hakim Fahzal Hendri Pimpin Sidang Dugaan Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh

Hakim Fahzal Hendri Pimpin Sidang Dugaan Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com