JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Lampung Reihana akhirnya mendatangi Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin (8/5/2023).
Reihana datang tanpa gemerlap barang-barang mewah seperti yang kerap ditunjukkan dan tersebar di media sosial.
Tak tampak kalung dan perhiasan lain di tubuhnya. Hanya gelang di tangan kiri yang sesekali ia tarik ke atas ketika melorot, cincin berukuran sedang, dan tali pengikat masker yang dihiasi manik-manik serupa mutiara.
KPK telah mengagendakan klarifikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Reihana sejak sebelum perayaan Idul Fitri 1444 Hijriah.
Baca juga: Beda Penampilan Kadinkes Lampung Saat Datangi Kantor KPK, seperti Apa Persisnya?
Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan menyebutkan, LHKPN Reihana senilai Rp 2.715.000.000 terlalu kecil.
Lembaga antirasuah pun membentuk tim untuk memeriksa LHKPN Reihana, mengumpulkan data perbankan, asuransi, dan aset kekayaan lain sebelum akhirnya memanggil Reihana untuk diklarifikasi.
“Analisa awal sih (LHKPN Reihana) kecil banget ya,” kata Pahala beberapa waktu lalu.
Saat di KPK, Reihana tidak tampak muncul dari pintu masuk pejalan kaki menuju lobi sebagaimana pegawai KPK, tamu, ataupun saksi yang diperiksa.
Reihana berjalan ke lobi dari arah kantin yang terletak di belakang gedung sekitar pukul 08.12 WIB. Ia ditemani seorang pria.
“Sehat,” kata Reihana singkat saat ditanya kondisinya oleh awak media.
Reihana mengenakan baju berwarna putih, rok hitam, sepatu hitam dengan hak tak begitu tinggi, dan kerudung putih bermotif perhiasan.
Sementara itu, tangannya menjinjing tas Charles & Keith warna putih yang disebut sebagai salah satu produk ternama asal Singapura.
Reihana kemudian masuk ke lobi Gedung KPK dan mengurus administrasi. Setelah itu, ia duduk di deretan sofa tempat tamu dan saksi menunggu dipanggil petugas.
Baca juga: Kadinkes Lampung Reihana, Berawal dari Gaya Hidup Hedon, Kini Diperiksa KPK
Reihana harus menunggu cukup lama karena pemeriksaan dijadwalkan sekitar pukul 09.00 WIB.
Sementara dia duduk menunggu, sejumlah awak media mengambil gambar untuk keperluan pemberitaan.