Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Sebut Elektoral Ganjar Langsung Naik Tinggi Usai Diumumkan Megawati sebagai Capres

Kompas.com - 08/05/2023, 22:57 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengaku partainya bangga atas elektabilitas bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo yang kerap berada di posisi atas dalam sejumlah lembaga survei nasional.

Menurut Hasto, elektabilitas Ganjar bahkan semakin membubung tinggi setelah diumumkan sebagai bakal capres oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

"Sehingga dari survei-survei yang dilakukan, elektoral dari Pak Ganjar ini langsung terjadi, sky rocketing, langsung melonjak tinggi," kata Hasto ditemui di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (8/5/2023).

"Dan ini tentu saja disyukuri. Artinya yang diputuskan oleh Ibu Mega ini senafas dengan apa yang menjadi kehendak rakyat. Bahkan, surveinya makin tinggi," ujarnya lagi.

Baca juga: Prabowo Kemungkinan Lawan Ganjar di Pilpres 2024, Gerindra Bicara Sejarah Panjang dengan PDI-P

Meski demikian, PDI-P tak lantas jumawa atas tingginya elektoral Ganjar.

Menurut Hasto, seluruh jajaran partai banteng moncong putih justru terus bergerak memenangkan Ganjar.

Di sisi lain, Ganjar mulai melakukan safari politik menyapa rakyat di seluruh Indonesia. PDI-P pun mengetahui safari politik Ganjar itu dilakukan setiap Sabtu dan Minggu.

"Ini yang dilakukan, sehingga kami meyakini ke depan akan terus terjadi kenaikan," kata Hasto.

Lebih lanjut, Hasto bahkan meyakini elektabilitas Ganjar konsisten di atas dengan banyaknya dukungan untuk Gubernur Jawa Tengah itu.

Baca juga: Megawati Bakal Pidato Politik di Puncak Bulan Bung Karno, Jokowi dan Ganjar Hadir

Ditambah lagi, Hasto mengatakan, kini PDI-P mendapatkan tambahan dukungan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Hanura yang sama-sama resmi mengusung Ganjar.

"Apalagi tiga pilar partai digabungkan dengan PPP dan Hanura ini terus bergerak dan juga bersama dengan kekuatan relawan," ujar Hasto.

Sebagai informasi, nama Ganjar Pranowo menjadi salah satu tokoh yang masuk dalam berbagai survei elektabilitas bakal capres 2024.

Dalam berbagai survei itu, Ganjar juga mendapatkan elektabilitas yang moncer. Ia kerap berada di posisi pertama atau kedua.

Elektabilitas Ganjar juga bersaing ketat dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Baca juga: Gerindra Tak Pernah Ada Pikiran Jadikan Prabowo sebagai Cawapres Ganjar

Terkini, elektabilitas kedua tokoh itu tak bisa diprediksi mana yang lebih unggul. Contohnya, lewat survei terbaru Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) 2-5 Mei 2023.

Halaman:


Terkini Lainnya

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com