Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukungan Partai Lain untuk Ganjar di Tengah Dinamika Politik yang Bergerak Cepat

Kompas.com - 25/04/2023, 10:30 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) percaya diri, tokoh kader internal yang diusungnya sebagai calon presiden (capres) 2024, yaitu Ganjar Pranowo akan mendapatkan dukungan dari sejumlah partai politik.

Kepercayaan diri itu tumbuh bahkan selang beberapa hari Ganjar diumumkan sebagai capres.

Setidaknya, hingga hari ini, baru Partai Hanura yang resmi mendeklarasikan mendukung kepada Ganjar sebagai capres 2024.

Namun, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto yakin, sejumlah partai politik bakal mendeklarasikan dukungan serupa yang mulai terlihat pekan ini.

Baca juga: Duet Ganjar-Prabowo Dinilai Bakal Memperkuat Koalisi, tapi Mustahil Diwujudkan

Versi Hasto, PDI-P sudah memetakan partai politik mana saja yang bakal mendukung Ganjar. Namun, hal itu tak bisa diumbar ke publik saat ini.

Satu partai politik yang resmi mendeklarasikan Ganjar untuk bakal capres, selain PDI-P adalah Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang atau yang akrab disapa OSO menilai, keputusan PDI-P yang menunjuk Ganjar sebagai capres sudah tepat.

"Saya sepakat kita, saya, partai saya, Partai Hanura Republik Indonesia dengan seluruh perangkatnya, dengan Zoom tadi malam, pada jam 5 sore, kita memutuskan bersama seluruh cabang-cabang yang ada di Indonesia ini, DPD-DPD di seluruh Indonesia menyatakan sepakat untuk mendukung Ganjar Pranowo," kata OSO di kediamannya, Setiabudi, Jakarta, Sabtu (22/4/2023).

Menurut OSO, Ganjar Pranowo adalah sosok yang berpihak kepada daerah.

Baca juga: PDI-P Tancap Gas Komunikasi dengan Hanura Usai Dukung Ganjar Capres

Ia menilai, daerah yang makmur akan membuat negara Indonesia menjadi semakin makmur.

"Saya melihat adalah kepentingan bangsa lebih diutamakan dalam meneruskan pola sistem yang betul-betul berpihak kepada daerah, karena tagline partai saya adalah berpihak kepada daerah. Sebab, daerah makmur baru ada Indonesia makmur, bukan Jakarta makmur artinya indonesia makmur," ujar dia.

Sementara itu, Hasto Kristiyanto yakin akan ada partai politik lainnya turut mendeklarasikan Ganjar sebagai capres pada pekan ini.

Hal itu disampaikan Hasto sebagai bandul politik yang turut bergerak setelah Megawati Soekarnoputri mengumumkan Ganjar sebagai capres.

"Nanti kita tunggu saja, bahwa minggu-minggu ini akan muncul deklarasi dari parpol lain yang mendukung capres dari PDI-P, Bapak Ganjar," kata Hasto di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Jakarta, Senin (24/4/2023).

Baca juga: Singgung Bandul Politik, Sekjen PDI-P: Minggu Ini Akan Ada Deklarasi Ganjar Capres dari Parpol Lain

Ia mengaku tidak bisa menyebutkan partai partai politik yang bakal mendeklarasikan dukungan pada Ganjar.

Akan tetapi, PDI-P terus melakukan komunikasi dalam rangka deklarasi capres tersebut.

"Kami katakan bahwa bandul politik akan bergerak setelah Ibu Megawati Soekarnoputri umumkan capres, maka berbagai kontak dengan parpol lain itu juga dilakukan, hanya kami mohon maaf tidak bisa sebutkan," ucap dia.

Rapimnas PPP dan pertemuan KIB

Di sisi lain, dinamika politik terasa bergerak cepat setelah Ganjar diusung PDI-P sebagai capres.

Hal ini terlihat dari berbagai partai politik dan koalisi mengadakan pertemuan penting setelah pengumuman itu.

Seperti Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang tiba-tiba bakal mengadakan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) hari ini, Selasa (25/4/2023).

Rapat itu bertempat di Yogyakarta. Juru bicara PPP Usman M Tokan atau Donnie Tokan mengungkapkan, Rapimnas akan mengagendakan persiapan PPP menghadapi pemilu 2024.

"Bagaimana langkah PPP ke depan terkait pesta demokrasi apakah itu Pileg maupun Pilpres, mengingat waktunya bersamaan," ujar Donnie kepada Kompas.com, Minggu (23/4/2023).

Baca juga: PDI-P Tancap Gas Komunikasi dengan Hanura Usai Dukung Ganjar Capres

Kemudian, ada Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang juga bakal mengadakan silaturahim Lebaran pada Kamis (27/4/2023).

Hal ini disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi.

"Insya Allah, PAN, Golkar, PPP (KIB) akan bertemu dalam silaturahmi Lebaran pada hari Kamis, 27 April 2023 di Jakarta," kata Yoga kepada Kompas.com, Senin (24/4/2023).

Yoga membocorkan tiga agenda yang dibahas, salah satunya memang mematangkan pembahasan soal penetapan pasangan calon (paslon) yang bakal diusung KIB.

Di sisi lain, Juru Bicara Partai Golkar Tantowi Yahya membenarkan bahwa dalam waktu dekat KIB akan bertemu pasca diumumkannya Ganjar Pranowo sebagai capres PDI-P.

Namun, Tantowi mengaku belum mengetahui tempat dan waktu pasti pertemuan KIB akan dilakukan.

Lantas, akankah kedua momen pertemuan ini akan menghasilkan suatu dukungan pada Ganjar sebagaimana Partai Hanura? 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Sebut UKT Kemungkinan Naik Tahun Depan, Supaya Tak Mendadak

Jokowi Sebut UKT Kemungkinan Naik Tahun Depan, Supaya Tak Mendadak

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Beda Gerakan Mahasiswa Era 1998 dan Sekarang

GASPOL! Hari Ini: Beda Gerakan Mahasiswa Era 1998 dan Sekarang

Nasional
Pimpinan KPK Sebut Pertimbangan Hakim Kabulkan Eksepsi Gazalba Bisa Bikin Penuntutan Perkara Lain Tak Sah

Pimpinan KPK Sebut Pertimbangan Hakim Kabulkan Eksepsi Gazalba Bisa Bikin Penuntutan Perkara Lain Tak Sah

Nasional
Nadiem Batalkan Kenaikan UKT, Bakal Evaluasi Ulang Permintaan PTN Buat Tahun Depan

Nadiem Batalkan Kenaikan UKT, Bakal Evaluasi Ulang Permintaan PTN Buat Tahun Depan

Nasional
Densus 88 Diduga Kuntit Jampidsus, Kapolri: Enggak Ada Masalah Apa-apa

Densus 88 Diduga Kuntit Jampidsus, Kapolri: Enggak Ada Masalah Apa-apa

Nasional
Gaduh UKT Mahal, Pemerintah Diharap Alokasikan Anggaran Tambahan

Gaduh UKT Mahal, Pemerintah Diharap Alokasikan Anggaran Tambahan

Nasional
Jokowi Sudah Panggil Kapolri dan Jaksa Agung Buntut Jampidsus Diduga Dikuntit Densus 88

Jokowi Sudah Panggil Kapolri dan Jaksa Agung Buntut Jampidsus Diduga Dikuntit Densus 88

Nasional
PP Tapera, Gaji Pegawai Negeri dan Swasta Bakal Dipotong Tiap Bulan

PP Tapera, Gaji Pegawai Negeri dan Swasta Bakal Dipotong Tiap Bulan

Nasional
Polemik UKT, Rasio Anggaran Pendidikan dan PDB Dianggap Belum Ideal

Polemik UKT, Rasio Anggaran Pendidikan dan PDB Dianggap Belum Ideal

Nasional
Kisah Kakek Abdullah, Jalani Hari Tua Menganyam Atap Rumbia

Kisah Kakek Abdullah, Jalani Hari Tua Menganyam Atap Rumbia

Nasional
Polisi Usut Keterkaitan Caleg PKS Tersangka Penyelundupan 70 Kilogram Sabu dan Fredy Pratama

Polisi Usut Keterkaitan Caleg PKS Tersangka Penyelundupan 70 Kilogram Sabu dan Fredy Pratama

Nasional
Pemprov DKJ Diamanatkan Bentuk Dana Abadi Kebudayaan, Fahira Idris Paparkan 6 Poin Penting

Pemprov DKJ Diamanatkan Bentuk Dana Abadi Kebudayaan, Fahira Idris Paparkan 6 Poin Penting

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung

Nasional
Pemkot Surabaya Raih Penghargaan SPBE Terbaik dari Presiden Jokowi

Pemkot Surabaya Raih Penghargaan SPBE Terbaik dari Presiden Jokowi

BrandzView
Kades di Aceh Utara Harap Kemensos Perbanyak Bantuan Renovasi Rumah Lansia

Kades di Aceh Utara Harap Kemensos Perbanyak Bantuan Renovasi Rumah Lansia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com