Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prediksi Macet Luar Biasa saat Mudik Lebaran 2023, Begini Persiapan Kapolri

Kompas.com - 12/04/2023, 21:40 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berbicara mengenai kemungkinan terjadinya kemacetan luar biasa di momen mudik Lebaran Idul Fitri 2023.

Sigit mengatakan kemungkinan itu bisa terjadi apabila kepolisian tidak melaksanakan Operasi Ketupat 2023 secara optimal.

Apalagi, berdasarkan hasil survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub), jumlah mudik jauh bertambah dibandingkan tahun lalu, dari 86 juta orang menjadi 123 juta.

"Tentunya ini juga menjadi perhatian khusus kami, sehingga kami melibatkan 148.884 personel yang akan kami turunkan untuk melaksanakan operasi ini," ujar Sigit dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (12/4/2023).

Baca juga: Jumlah Pemudik Diprediksi Melonjak, Jokowi: Saya Sudah Peringatkan Menhub, Kapolri Menyiapkan Diri

"Karena apabila kami tidak melaksanakan secara optimal, potensi terjadinya kemacetan yang luar biasa tentu akan terjadi," sambungnya.

Sigit memaparkan, Operasi Ketupat 2023 akan diselenggarakan pada 18 April-1 Mei 2023.

Akan tetapi, 7 hari sebelum Operasi Ketupat 2023 dimulai, polisi melakukan operasi kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD).

Untuk memaksimalkan pelaksanaan Operasi Ketupat 2023, Sigit mengerahkan lima jenderal bintang 3 atau komjen untuk disebar di wilayah yang menjadi prioritas.

"Kita harapkan bahwa kegiatan Operasi Ketupat ini betul-betul bisa kita laksanakan dengan maksimal," jelas Sigit.

Baca juga: Polri Ingatkan Masyarakat Cek Kesiapan Diri, Kendaraan, hingga Saldo e-Toll Sebelum Mudik

Lalu, kata Sigit, Polri sudah membuat SKB untuk mempersiapkan dan melakukan rekayasa, mulai dari contraflow, one way, dan pengaturan penyeberangan di Pelabuhan Merak dan Ciwandan.

Di mana, saat ini sudah mulai ditentukan bahwa untuk Ciwandan akan digunakan hanya untuk kendaraan roda dua dan roda enam.

"Dan bagaimana kita pelajari dan evaluasi terkait dengan kegiatan mudik di tahun 2022, wilayah-wilayah yang jadi sumber kemacetan, tentunya kita evaluasi dan lakukan perbaikan," katanya.

"Dan juga pada saat menerapkan one way dan contraflow yang tentunya ini kita evaluasi sehingga tidak membuat tempat lain, khususnya wilayah arteri, mengalami kendala atau hambatan. Ini tentunya yang saat ini kami persiapkan supaya betul-betul bisa baik," lanjut Sigit.

Baca juga: Polres Metro Bekasi Kota Buka Layanan Gratis Titip Kendaraan Warga yang Mudik

Sementara itu, Sigit menyebutkan akan ada penambahan dan pengaturan penundaan perjalanan, hingga rekomendasi penambahan rest area.

Selain itu, polisi juga akan melakukan mudik gratis dengan harapan bisa mengurai kemacetan.

Halaman:


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Hari Ini, Ganjar ke Samarinda, Mahfud Hadiri Pelantikan Guru Besar UI

Hari Ini, Ganjar ke Samarinda, Mahfud Hadiri Pelantikan Guru Besar UI

Nasional
Amnesty Internasional Sebut Dugaan Intimidasi Terhadap Butet Kartaredjasa Mengingatkan Masa Orde Baru

Amnesty Internasional Sebut Dugaan Intimidasi Terhadap Butet Kartaredjasa Mengingatkan Masa Orde Baru

Nasional
Hari Kesembilan Kampanye, Anies ke Bengkulu, Cak Imin Lanjutkan Safari di Aceh

Hari Kesembilan Kampanye, Anies ke Bengkulu, Cak Imin Lanjutkan Safari di Aceh

Nasional
Blunder Asam Sulfat Dalam Telaah Komunikasi

Blunder Asam Sulfat Dalam Telaah Komunikasi

Nasional
PKS Mengaku Tak Tahu Siapa Pengusul Gubernur DKI Ditunjuk Presiden di Draf RUU DKJ

PKS Mengaku Tak Tahu Siapa Pengusul Gubernur DKI Ditunjuk Presiden di Draf RUU DKJ

Nasional
Makan Siang Bareng Hendropriyono, Prabowo: Tukar Pikiran Politik Pertahanan

Makan Siang Bareng Hendropriyono, Prabowo: Tukar Pikiran Politik Pertahanan

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gibran Minta Maaf Salah Sebut Asam Folat | Pimpinan Yakin Ada Oknum yang Main Perkara di KPK

[POPULER NASIONAL] Gibran Minta Maaf Salah Sebut Asam Folat | Pimpinan Yakin Ada Oknum yang Main Perkara di KPK

Nasional
Tanggal 8 Desember Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Desember Memperingati Hari Apa?

Nasional
Singgung Kekhususan Daerah, Mahfud Tak Persoalkan RUU DKJ Atur Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden

Singgung Kekhususan Daerah, Mahfud Tak Persoalkan RUU DKJ Atur Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden

Nasional
Peringatan Hari HAM Sedunia 2023 Bertemakan Harmoni dalam Keberagaman

Peringatan Hari HAM Sedunia 2023 Bertemakan Harmoni dalam Keberagaman

Nasional
Di Hadapan Pimpinan Ponpes, Mahfud Janji Beri Perhatian Penuh pada Pesantren jika Terpilih

Di Hadapan Pimpinan Ponpes, Mahfud Janji Beri Perhatian Penuh pada Pesantren jika Terpilih

Nasional
Di Hadapan Pimpinan Ponpes dan Dewan Masjid, Hary Tanoe Klaim Said Aqil Dukung Mahfud

Di Hadapan Pimpinan Ponpes dan Dewan Masjid, Hary Tanoe Klaim Said Aqil Dukung Mahfud

Nasional
Hary Tanoe Sebut Parpol Pengusung Ganjar-Mahfud Tak Pernah Bahas Bagi-bagi Kekuasaan

Hary Tanoe Sebut Parpol Pengusung Ganjar-Mahfud Tak Pernah Bahas Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Soal Cegah Konflik Kepentingan, Ketua KPK Nawawi Singgung Sikap Eks Kapolri Hoegeng Tutup Toko Bunga Miliknya

Soal Cegah Konflik Kepentingan, Ketua KPK Nawawi Singgung Sikap Eks Kapolri Hoegeng Tutup Toko Bunga Miliknya

Nasional
Didakwa Terima Suap Rp 11 Miliar, Sekretaris MA Hasbi Hasan: Bukti Nanti di Persidangan

Didakwa Terima Suap Rp 11 Miliar, Sekretaris MA Hasbi Hasan: Bukti Nanti di Persidangan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com