JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri memiliki berbagai pertimbangan untuk menentukan langkah politik ke depan, termasuk momentum pengumuman calon presiden (capres).
Salah satu pertimbangan itu yakni aspek simbolik. Megawati melakukan kalkulasi berdasarkan momentum politik lewat peristiwa bersejarah.
"Ada aspek-aspek simboliknya. Bulan Juni bulan Bung Karno, bulan Agustus Proklamasi Kemerdekaan kita, September pendaftaran (capres-cawapres)," kata Hasto di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Senin (20/3/2023).
Baca juga: Jokowi Beri Masukan soal Capres ke Megawati dalam Pertemuan di Istana
Hasto menegaskan bahwa tak ada seorang pun di PDI-P yang bisa memastikan momentum strategis partai selain Megawati.
Demikian juga momentum strategis PDI-P dalam pengusungan capres-cawapres 2024.
"Ya jadi momentum-momentum strategis itu hanya Bu Mega yang memutuskan, dan itu result dari berbagai aspek, termasuk kesiapsiagaan dari seluruh jajaran partai," kata Hasto.
Lebih lanjut, Hasto menyampaikan bahwa Pemilu tidak hanya berkutat soal capres dan cawapres.
Di sisi lain, menurut dia, ada tahapan pemilihan legislatif (pileg) yang mana memilih calon anggota Dewan.
Untuk itu, Hasto menegaskan bahwa PDI-P juga melakukan kalkulasi untuk melahirkan calon anggota legislatif (caleg).
"Pemilu ini kan bukan hanya bicara capres cawapres. Pemilu itu saksinya bagaimana anggota legislatifnya, apakah sudah dipersiapkan dengan baik, kemudian tim kampanyenya bagaimana, visi misinya," ujar Hasto.
"Ini satu kesatuan proses. Enggak bisa dilepaskan hanya sosok calonnya saja," kata dia.
Baca juga: Jokowi Beri Masukan soal Capres, Hasto PDI-P: Terkait Nama, Tanya Bu Mega
Hingga kini, PDI-P belum memutuskan capres yang akan diusung pada Pemilihan Presiden 2024.
Sejauh ini, ada dua kader yang dianggap berpotensi jadi capres dari PDI-P, yakni Ketua DPR Puan Maharani dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Megawati sudah menegaskan bahwa terkait pengumuman capres adalah urusannya. Hal ini disampaikan Megawati dalam pidato politiknya di acara hari ulang tahun (HUT) ke-50 PDI-P 10 Januari lalu.
"Sekarang nungguin (momentum pengumuman capres), enggak ada, ini urusan gue," kata Megawati.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.