JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol Arief Sulistyanto dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Boy Rafli Amar akan segera memasuki masa pensiun.
Saat ditanyakan soal pengganti kedua jenderal bintang tiga itu, Polri masih belum mau menginformasikan ke publik.
Baca juga: Kepala BNPT Boy Rafli Amar Irit Bicara Soal Rencana Setelah Pensiun
"Nanti kalau sudah ada info disampaikan," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi, Senin (13/3/2023).
Secara terpisah, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan juga masih belum mengetahui calon pengganti kedua jenderal bintang tiga itu.
"Nah saya belom tahu calonnya siapa. Yang jelas pembinaan karir terhadap setiap anggota Polri itu dilakukan secara kontinyu," ujar Ramadhan.
Sebagai informasi, Komjen Arief merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1987. Ia bertugas sebagai Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri sejak 22 Januari 2019.
Arief sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri pada Agustus 2018.
Beberapa jabatan yang pernah diemban Arief yaitu Kapolda Kalimantan Barat pada 2014 serta pernah menjadi Staf Ahli Kapolri sebelum diangkat menjadi Asisten SDM Kapolri pada 2017.
Baca juga: Profil Boy Rafli Amar, Kepala BNPT yang Masuk Daftar Calon Kapolri
Sementara itu, Komjen Boy adalah Akpol tahun 1988. Ia pernah ditunjuk menjadi Wakil Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (Wakalemdiklat) pada Agustus 2018.
Pada April 2017, Boy menjabat sebagai Kapolda Papua. Jabatan kapolda juga pernah diemban Boy untuk wilayah Banten selama sekitar dua tahun yaitu pada Desember 2014 hingga April 2016.
Di sela kedua jabatan kapolda tersebut, Boy menjabat selaku Kepala Divisi Humas Polri.
Baca juga: Mutasi Polri, Komjen Arief Sulistyanto Ditunjuk Jadi Kabaharkam
Sebelum menjabat sejumlah jabatan di Divisi Humas Polri, ia juga pernah diembannya. Boy sempat menjadi Kabid Humas Polda Metro Jaya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.