Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Brevet dan Wing Kehormatan Penerbang, Prabowo: Kalau Saya Tes AU, Pasti Enggak Lulus

Kompas.com - 08/03/2023, 14:21 WIB
Ardito Ramadhan,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengungkapkan, cita-cita masa kecilnya menjadi penerbang TNI Angkatan Udara (AU) terkabul setelah ia mendapatkan brevet dan wing penerbang kehormatan kelas 1 dari TNI AU.

Prabowo mendapatkan brevet dan wing penerbang itu setelah menjajal terbang dengan pesawat tempur F-16 TNI AU selama kurang lebih 30 menit.

"Saya tentunya merasa bangga, waktu muda saya ingin jadi penerbang Angkatan Udara, tapi akhirnya masuk ke Angkatan Darat enggak apa-apa, ujungnya juga saya dapat wing kehromatan," kata Prabowo di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (8/3/2023).

Prabowo mengatakan, pengalamannya menjajal pesawat F-16 luar biasa karena pesawat tersebut melaju sangat cepat.

Baca juga: Prabowo: Dukungan Pak Jokowi untuk Pertahanan Terbesar Sepanjang Sejarah

"Pesawat tempur itu sangat cepat, dalam 5 menit (setelah lepas landas) kita sudah di Pelabuhan Ratu, sangat cepat," kata Prabowo.

Menurut dia, hal itu menunjukkan bahwa para personel penerbang TNI AU adalah orang-orang yang memiliki reaksi cepat.

Prabowo menuturkan, ini merupakan pertama kalinya menunggangi pesawat tempur F-16.

Oleh sebab itu, sebelum terbang, ia melakukan persiapan khusus dengan menyimak pengarahan yang menurutnya tidak sederhana.

Baca juga: Jajal Pesawat F-16, Prabowo: Cepat Sekali, 5 Menit sampai Pelabuhan Ratu

"Ada briefing, begini begini begini, tangan harus di mana, begitu banyak (arahan) aduh aku pusing juga. Kalau saya sekarang tes masuk Angkatan Udara pasti enggak lulus," kata Prabowo.

Lebih lanjut, dengan mencicipi terbang dengan pesawat tempur, ia menyadari bahwa menjadi seorang penerbang bukanlah suatu hal yang mudah.

Ia pun merasa kagum dengan para personel TNI, baik itu Angkatan Udara, Angkatan Darat, dan Angkatan Laut.

"Ya ini kehormatan tapi lebih saya diberi pengalaman sehingga saya sangat-sangat appreciate, saya sangat-sangat merasakan pertahanan itu tidak gampang," kata Prabowo.

Baca juga: Jajal Pesawat F-16 TNI AU, Prabowo Dapat Brevet Wing Penerbang Kehormatan

Prabowo sebelumnya pernah bercerita bahwa ketika muda ia ingin menjadi pilot atau penerbang karena pilot TNI AU memiliki pacar yang terbaik.

Cerita ini disampaikan Prabowo di hadapan pejabat pertahanan sejumlah negara saat menghadiri acara Indo Airspace 2022 di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (4/11/2022).

"Sebagai anak muda, saya selalu ingin menjadi pilot karena saya melihat pilot Angkatan Udara semuanya punya pacar yang terbaik," kata Prabowo disambut tawa hadirin.

Prabowo mengatakan, ketika masih berstatus kadet, ia juga iri dengan kader Angkatan Udara yang dibolehkan menggunakan kaca mata penerbang sedangkan ia yang berstatus taruna Angkatan Darat tidak dibolehkan.

Namun, pada akhirnya, Prabowo mengaku kagum dengan para pilot Angkatan Udara karena menurutnya tak mudah untuk menjadi pilot modern.

Ia mengatakan, tak mudah pula menjadi seorang prajurit Angkatan Laut maupun Angkatan Darat di dunia modern.

"Syukurlah saya sudah pensiun," kata dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Menteri Terseret Kasus Korupsi, Hasto Kristiyanto: PDI-P Evaluasi Ke Dalam

Menteri Terseret Kasus Korupsi, Hasto Kristiyanto: PDI-P Evaluasi Ke Dalam

Nasional
PDI-P Punya Program Beasiswa 'Megawati Fellowship', Akan Diluncurkan di Rakernas

PDI-P Punya Program Beasiswa "Megawati Fellowship", Akan Diluncurkan di Rakernas

Nasional
Beri Arahan di Depan Kader PDI-P, Megawati Sebut Politik Itu Dimulai dari Keluarga

Beri Arahan di Depan Kader PDI-P, Megawati Sebut Politik Itu Dimulai dari Keluarga

Nasional
Anies Sebut Negara hingga 'Pelaku Besar' Jadi Penyebab Masalah Lingkungan

Anies Sebut Negara hingga "Pelaku Besar" Jadi Penyebab Masalah Lingkungan

Nasional
Respons KPU Soal Putusan MA Terkait Syarat Eks Terpidana Korupsi Nyaleg

Respons KPU Soal Putusan MA Terkait Syarat Eks Terpidana Korupsi Nyaleg

Nasional
Uji Materi Syarat Eks Terpidana Korupsi Nyaleg Dikabulkan, ICW Sebut Penyelenggara Pemilu Bobrok

Uji Materi Syarat Eks Terpidana Korupsi Nyaleg Dikabulkan, ICW Sebut Penyelenggara Pemilu Bobrok

Nasional
Kawal Judicial Review UU Cipta Kerja, Partai Buruh Akan Gelar Unjuk Rasa

Kawal Judicial Review UU Cipta Kerja, Partai Buruh Akan Gelar Unjuk Rasa

Nasional
Dilirik Jadi Cawapres Prabowo, Gibran Sudah Dialog dengan Internal

Dilirik Jadi Cawapres Prabowo, Gibran Sudah Dialog dengan Internal

Nasional
Nama Bakal Cawapres Ganjar Makin Mengerucut, Sekjen PDI-P: Megawati Hampir Setiap Malam Mohon Petunjuk Tuhan

Nama Bakal Cawapres Ganjar Makin Mengerucut, Sekjen PDI-P: Megawati Hampir Setiap Malam Mohon Petunjuk Tuhan

Nasional
Buka Pintu PSI Gabung Koalisi, Puan: Yuk, Mas Kaesang Ketemu Mbak Puan Dulu

Buka Pintu PSI Gabung Koalisi, Puan: Yuk, Mas Kaesang Ketemu Mbak Puan Dulu

Nasional
Megawati Tunjuk Wasekjen PDI-P Arif Wibowo Jadi Kepala Badan Saksi Pemenangan Pemilu

Megawati Tunjuk Wasekjen PDI-P Arif Wibowo Jadi Kepala Badan Saksi Pemenangan Pemilu

Nasional
Gerindra Harap PSI Gabung Koalisi Indonesia Maju Dukung Prabowo Subianto

Gerindra Harap PSI Gabung Koalisi Indonesia Maju Dukung Prabowo Subianto

Nasional
Sindir Pemerintah Biarkan Pembungkaman Kritik, Anies: Jangan Bilang 'Oh Itu Relawan Saya'

Sindir Pemerintah Biarkan Pembungkaman Kritik, Anies: Jangan Bilang "Oh Itu Relawan Saya"

Nasional
Jaksa Agung Ingatkan Jajarannya Tak Boleh Alergi Kritik dan Saran

Jaksa Agung Ingatkan Jajarannya Tak Boleh Alergi Kritik dan Saran

Nasional
Megawati: Pemilu adalah Pergerakan Turun ke Bawah, Menyatu dengan Rakyat

Megawati: Pemilu adalah Pergerakan Turun ke Bawah, Menyatu dengan Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com