Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO: Saat Jokowi Hadiri HUT Ke-8 PSI

Kompas.com - 31/01/2023, 23:27 WIB
Kristianto Purnomo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo hadir dalam acara Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Jakarta Theater, Jakarta Pusat, Selasa (31/1/2023).

Acara Kopdarnas merupakan puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-8 PSI pada Selasa (31/1/2023).

Pantauan Kompas.com, Presiden Jokowi hadir di Ballroom Jakarta Theater pukul 18.59 WIB dan langsung disambut yel-yel dari kader PSI.

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato saat menghadiri perayan HUT ke-8 Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Jakarta, Selasa (31/1/2023). HUT ke-8 PSI yang diisi dengan Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) 2023 itu mengusung tema ''Menang Pasti Menang''.Antara Foto/Hafidz Mubarak A Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato saat menghadiri perayan HUT ke-8 Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Jakarta, Selasa (31/1/2023). HUT ke-8 PSI yang diisi dengan Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) 2023 itu mengusung tema ''Menang Pasti Menang''.

Baca juga: Grace PSI: Nasib Legacy Jokowi di Tangan 190 Juta Pemilih Muda

Ketua DPP PSI Isyana Bagoes Oka mengatakan, Presiden akan menyampaikan sambutan pada Selasa malam.

Selain itu, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie dan Ketua Umum PSI Giring Ganesha juga akan menyampaikan pidato.

Menurut Isyana, masyarakat dapat menyaksikan agenda Kopdarnas PSI ecara daring.

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato saat menghadiri perayan HUT ke-8 Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Jakarta, Selasa (31/1/2023). HUT ke-8 PSI yang diisi dengan Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) 2023 itu mengusung tema ''Menang Pasti Menang''.Antara Foto/Hafidz Mubarak A Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato saat menghadiri perayan HUT ke-8 Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Jakarta, Selasa (31/1/2023). HUT ke-8 PSI yang diisi dengan Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) 2023 itu mengusung tema ''Menang Pasti Menang''.

“Bagi publik umum, silakan menyaksikan di YouTube Partai Solidaritas Indonesia,” kata Isyana.

(Penulis Dian Erika Nugraheny | Editor Icha Rastika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Nasional
Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Nasional
Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com