Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenal Ferdy Sambo di Brebes hingga Dipercaya Jadi Ajudan, Ricky Rizal: Saya Bangga

Kompas.com - 24/01/2023, 16:48 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa Bripka Ricky Rizal atau Bripka RR menceritakan awal mula dirinya kenal dengan Ferdy Sambo di kepolisian. Ricky mengenal Sambo ketika keduanya berdinas di Polres Brebes, Jawa Tengah.

Hal tersebut Ricky sampaikan saat membacakan nota pembelaan atau pleidoi di persidangan kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Selasa (24/1/2023).

Awalnya, Ricky memaparkan bahwa dirinya dididik selama 11 bulan untuk menjadi anggota Polri.

Setelah itu, Ricky langsung dilantik dan ditempatkan di Polres Brebes.

Baca juga: Ricky Rizal Bantah Hendak Bunuh Yosua dengan Tabrakkan Mobil: Tak Masuk Akal!

Selama di Brebes, Ricky tiga kali dipercaya menjadi aide de camp (ADC) atau ajudan dan sopir dari Kapolres Brebes, yakni pada tahun 2009, 2010, dan 2013.

Kebetulan, pada tahun 2013, Ferdy Sambo yang masih berpangkat AKBP ditunjuk menjadi Kapolres Brebes.

"Pada tahun 2013 Bapak Ferdy Sambo memimpin Polres Brebes. Beliau menjabat sebagai kapolres hingga tahun 2015, yang kemudian mendapat tempat tugas baru sebagai Wadirkrimum Polda Metro Jaya. Sedangkan saya dikembalikan ke Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Brebes," ujar Ricky di ruang sidang.

Ricky menjelaskan, dirinya yang sudah beberapa kali dipercaya melaksanakan tugas sebagai sopir atau ADC dari pimpinan, secara tidak langsung berpengaruh terhadap pola pikirnya mengenai tugas dan tanggung jawab anggota Polri.

Baca juga: Menangis Tersedu-sedu, Ricky Rizal Minta Maaf ke Ibunya karena Terlibat Kasus Brigadir J

Menurut dia, seorang anggota Polri tidak hanya menjalankan tugas rutinitas, tetapi juga harus dapat berkembang dan berinovasi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Saya sangat mencintai pekerjaan saya. Di samping sebagai jalan untuk mengabdi, menjadi seorang anggota Polri merupakan kebanggaan, impian, dan cita-cita saya," tuturnya.

Ricky menyebut dirinya bertugas di Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Brebes sampai tahun 2021.

Setelah itu, pada 9 Februari 2021, Ricky mendapat surat perintah dari Polda Jawa Tengah untuk melaksanakan tugas perbantuan personel pada Satuan Kerja Divisi Propam Polri.

Di mana, dirinya ditugaskan menjadi ADC Kadiv Propam Polri yang saat itu dijabat oleh Irjen Ferdy Sambo.


"Merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi saya yang saat itu cuma seorang anggota Polri di wilayah, dipercaya untuk menjadi ADC dari pejabat utama Mabes Polri," kata Ricky.

Ketika ditunjuk berdinas di Mabes Polri, Ricky sangat berharap menjadi semakin kaya akan wawasan dan pengetahuan.

Sehingga, apabila nanti kembali ditugaskan di Polres Brebes, maka Ricky dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan Polres Brebes.

"Lingkungan kerja yang baru menuntut saya untuk segera beradaptasi dengan cepat. Ritme pekerjaan, tingkat kesibukan, dan cara bertindak dalam mendampingi seorang pejabat utama polri sangat berbeda dibandingkan pada saat saya menjadi driver/ADC kapolres," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com