Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Atnike Sigiro, Aktivis Perempuan dan Dosen yang Jadi Ketua Komnas HAM

Kompas.com - 04/10/2022, 13:03 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktivis perempuan sekaligus dosen Atnike Nova Sigiro terpilih oleh Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk menjabat sebagai Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) periode 2022-2027.

Anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan, Atnike terpilih melalui musyawarah.

“Ya kan orang-orang yang dipilih lalu bersepakat walaupun teman-teman (Komisi III DPR) juga meminta (kesediaan) kepada orang yang dipilih. Ya disepakati Ibu Atnike menjadi Ketua Komnas HAM,” kata Habiburokhman saat ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (3/10/2022).

Baca juga: DPR Sahkan 9 Anggota Komnas HAM Periode 2022-2027 Terpilih, Berikut Namanya...

Habiburokhman mengatakan, pemilihan calon Anggota Komnas HAM Periode 2022-2027 dilakukan melalui musyawarah.

Jika musyawarah tak menemukan mufakat, mekanisme penentuan baru dilakukan dengan cara penghitungan suara.

“Akhirnya namanya 9 orang tersebut. Tanpa perlu dilakukan voting,” kata Habiburokhman.

Terdapat 8 orang selain Atnike yang terpilih menjadi anggota Komnas HAM. Mereka adalah Abdul Haris Semendawai, Anis Hidayah, Hari Kurniawan, Prabianto Mukti Wibowo, Pramono Ubaid Tanthowi, Putu Elvina, Saurlin P. Siagian, dan Uli Parulian Sihombing.

Baca juga: Tak Ada Satupun Fraksi yang Pilih Dua Komisioner Komnas HAM untuk Kembali Menjabat

Sedangkan 2 anggota petahana Komnas HAM, Amiruddin dan Beka Ulung Hapsara, tidak lolos dalam uji kelayakan dan kepatutan itu. Mereka bersaing dengan 12 kandidat lainnya.

Mekanisme berikutnya 9 nama tersebut bakal dibawa ke Rapat Paripurna DPR guna disetujui, dan diajukan ke Presiden Joko Widodo untuk disahkan.

Baca juga: Komnas HAM Sebut Ada Indikasi Kekerasan Aparat di Stadion Kanjuruhan, Panglima TNI Janji Bertindak Tegas

Profil Atnike Nova Sigiro

Atnike dikenal sebagai akademisi dan aktivis perempuan. Dia sempat menjabat sebagai Direktur Yayasan Jurnal Perempuan sejak Oktober 2017 hingga September 2021.

Dia menempuh pendidikan S1 di Universitas Indonesia pada 2000. Setelah itu Atnike melanjutkan studi Pascasarjana S2 di University Of London pada 2007.

Atnike kemudian menempuh program Doktor S3 di Universitas Indonesia pada 2018.

Baca juga: Dua Komisioner Lama Komnas HAM Tak Lolos Fit and Proper Test

Saat ini Atnike menjadi dosen diplomasi, hak asasi manusia, serta Political Economy in Governing the Market di Universitas Paramadina.

Atnike pernah bergabung di Asian Forum for Human Rights and Development atau Forum-Asia pada 2010 sampai 2016.

Bersama aktivis HAM sekaligus advokat Haris Azhar, Atnike mendirikan Yayasan Lokataru pada 2017.

(Penulis : Tatang Guritno | Editor : Sabrina Asril)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Diterima Hasto, Pawai Obor Api Abadi dari Mrapen sampai di Jakarta Jelang Rakernas PDI-P

Diterima Hasto, Pawai Obor Api Abadi dari Mrapen sampai di Jakarta Jelang Rakernas PDI-P

Nasional
Sahroni Pastikan Hadiri Sidang SYL untuk Diperiksa Sebagai Saksi

Sahroni Pastikan Hadiri Sidang SYL untuk Diperiksa Sebagai Saksi

Nasional
LPSK Sebut Masih Telaah Permohonan Perlindungan Saksi Fakta Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

LPSK Sebut Masih Telaah Permohonan Perlindungan Saksi Fakta Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Nasional
Ketua BKSAP Perkuat Komitmen Parlemen Anti-Korupsi dan Dorong Demokrasi Lingkungan di Asia Tenggara

Ketua BKSAP Perkuat Komitmen Parlemen Anti-Korupsi dan Dorong Demokrasi Lingkungan di Asia Tenggara

Nasional
Pasal-pasal di RUU Penyiaran Dinilai Berupaya Mengendalikan dan Melemahkan Pers

Pasal-pasal di RUU Penyiaran Dinilai Berupaya Mengendalikan dan Melemahkan Pers

Nasional
Korban Meninggal akibat Banjir Lahar di Sumbar Kembali Bertambah, Total 62 Orang

Korban Meninggal akibat Banjir Lahar di Sumbar Kembali Bertambah, Total 62 Orang

Nasional
Indonesia Dukung Pembentukan Global Water Fund di World Water Forum Ke-10

Indonesia Dukung Pembentukan Global Water Fund di World Water Forum Ke-10

Nasional
Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat Kerukunan

Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat Kerukunan

Nasional
Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak, Harap Kedamaian Selalu Menyertai

Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak, Harap Kedamaian Selalu Menyertai

Nasional
Kementerian KKP Bantu Pembudidaya Terdampak Banjir Bandang di Sumbar

Kementerian KKP Bantu Pembudidaya Terdampak Banjir Bandang di Sumbar

Nasional
Jokowi Bakal Jadi Penasihatnya di Pemerintahan, Prabowo: Sangat Menguntungkan Bangsa

Jokowi Bakal Jadi Penasihatnya di Pemerintahan, Prabowo: Sangat Menguntungkan Bangsa

Nasional
Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Nasional
Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Nasional
Tak Setuju Istilah 'Presidential Club', Prabowo: Enggak Usah Bikin Klub, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah "Presidential Club", Prabowo: Enggak Usah Bikin Klub, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com