Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Aceh Utara Punya Potensi Perikanan, Kementerian KP Gelar Pelatihan Olahan Bandeng

Kompas.com - 25/07/2022, 19:25 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (Kementerian KP) terus berupaya meningkatkan kemampuan masyarakat agar lebih optimal dalam memanfaatkan peluang usaha di sektor perikanan.

Salah satu langkah yang ditempuh adalah dengan menggencarkan diversifikasi olahan produk perikanan. Paling baru, Kementerian KP menggelar pelatihan diversifikasi pangan di Aceh Utara.

Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia (BRSDM) Kementerian KP, I Nyoman Radiarta mengatakan, Kabupaten Aceh Utara merupakan daerah yang memiliki potensi perikanan yang cukup besar.

“Salah satu ikan yang banyak dihasilkan adalah bandeng. Namun terkadang bandeng kurang disukai karena aromanya berbau lumpur atau tanah,” ungkap Nyoman, dikutip dari keterangan persnya, Senin (25/7/2022).

Dia mengatakan itu dalam Pelatihan Diversifikasi Olahan Hasil Perikanan Angkatan I, II, dan III bagi pengolah ikan di Kabupaten Aceh Utara, Sabtu (24/7/2022).

Baca juga: Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Kementerian KP Gelar Pelatihan “Nilai Tambah Ikan dan Produk Perikanan”

Dengan adanya potensi itu, BRSDM menggencarkan pelatihan olahan bandeng untuk menghilangkan aroma lumpur, menjadi bandeng presto, bandeng crispy, dan olahan lainnya.

Nyoman mengatakan, pihaknya berfokus pada peningkatan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kemampuan dan keahlian sebagai pelaku utama dalam mengelola dan memanfaatkan sumber daya kelautan dan perikanan, khususnya di bidang pengolahan.

“Peningkatan SDM merupakan langkah strategis yang harus ditempuh guna meningkatkan nilai ekonomi produk perikanan serta menciptakan hasil kuliner yang disukai oleh masyarakat," katanya.

Pelatihan tersebut juga sebagai wujud dukungan Kementerian KP di bidang diversifikasi olahan hasil perikanan bertujuan membentuk usaha rintisan baru di bidang perikanan.

Selain itu, Kementerian KP juga bertujuan meningkatkan inovasi dalam dunia usaha, menambah penghasilan rumah tangga, memenuhi gizi masyarakat KP, serta mencerdaskan generasi muda.

Baca juga: Smart Fisheries Village Kementerian KP Jadikan Desa Mandiri dan Go Global

Pasalnya, bandeng memiliki nilai gizi yang tinggi serta mengandung asam lemak omega 3 yang sangat penting bagi kesehatan dan perkembangan otak bayi.

Bandeng juga merupakan sumber protein hewani yang tinggi, menyediakan vitamin B kompleks, dan selenium untuk meningkatkan imunitas tubuh.

Acara Pelatihan Diversifikasi Olahan Hasil Perikanan Angkatan I, II, dan III bagi pengolah ikan di Kabupaten Aceh Utara, Sabtu (24/7/2022).
DOK. Humas Kementerian KP Acara Pelatihan Diversifikasi Olahan Hasil Perikanan Angkatan I, II, dan III bagi pengolah ikan di Kabupaten Aceh Utara, Sabtu (24/7/2022).

Nyoman pun berharap, pelatihan tersebut dapat memberikan manfaat kepada para peserta.

"Selepas kegiatan, (peserta) akan mendapatkan dukungan dan pendampingan dari para penyuluh perikanan dalam hal pengembangan usaha ke depan," imbuhnya.

Sementara itu, Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) TA Khalid berharap, pelatihan yang terselenggara tidak hanya sebatas seremonial, tetapi dapat diaplikasikan secara nyata.

Baca juga: Kementerian KP Latih Nelayan Kaltim untuk Perawatan Motor Kapal Perikanan dan Produksi Alat Tangkap

Halaman:


Terkini Lainnya

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com