Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saudi Sediakan Penyewaan Skuter Listrik buat Mudahkan Ibadah Jemaah Haji yang Sakit dan Lansia

Kompas.com - 20/07/2022, 13:36 WIB
Fitria Chusna Farisa

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Arab Saudi menyediakan penyewaan skuter listrik bagi jemaah haji. Kendaraan ini disiapkan mengantisipasi kebutuhan jemaah yang tengah sakit atau berusia lanjut (lansia).

Bagi sebagian jemaah, mengelilingi Kabah sebanyak 7 kali dilanjutkan dengan ibadah sa'i bisa jadi memberatakan.

"Skuter buatan Korea ini bisa disewa selama 2 jam, dengan kecepatan maksimal 20 kilometer per jam, satu putaran hanya membutuhkan waktu 7 menit," demikian dilaporkan oleh jurnalis Kompas TV Nitia Anisa langsung dari Mekkah, Arab Saudi, Rabu (20/7/2022).

Baca juga: Semua Jemaah Haji yang Tiba di Indonesia Bakal Tes Antigen

Harga sewa skuter dibagi menjadi 2 kategori, yakni skuter satu kursi seharga 57,5 riyal atau setara Rp 230.000. Sedangkan skuter dua kursi dibanderol 115 riyal atau Rp 460.000.

Penyewaan skuter ini dapat dengan mudah ditemukan jemaah haji, seperti di lantai tiga Masjidil Haram dan di dekat tangga.

Sebagaimana diketahui, pada tahun ini, Indonesia mengirimkan puluhan ribu jemaah haji ke Arab Saudi. Sebanyak 240 kloter jemaah calon haji reguler Indonesia sudah tiba di Mekkah.

Dengan pendaratan kloter terakhir pada Minggu (3/7/2022), maka seluruh jemaah haji reguler sebanyak 92.668 orang kini sudah berada di Tanah Suci.

Baca juga: Epidemiolog Sarankan Jemaah Haji Karantina di Rumah 5 Hari Sepulang dari Arab Saudi

Sementara, Kementerian Agama mencatat, hingga Rabu (20/7/2022), ada 62 jemaah haji asal Indonesia yang wafat di Saudi.

Berdasarkan data Kepala Pusat Haji Kementeian Kesehatan, jumlah jemaah yang dirawat inap secara kumulatif mencapai 959 orang hingga 19 Juli 2022 pukul 16.00 Waktu Arab Saudi (WAS). Rinciannya, 791 jemaah dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) dan 168 orang lainnya di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS).

Jemaah pun diimbau untuk menjaga kesehatan dengan memperhatikan waktu minum dan tata cara ibadah haji.

Jemaah juga jemaah diminta selalu memakai masker di ruangan, baik di tempat akomodasi atau hotel tempat menginap, di Masjidil Haram, maupun di Masjid Nabawi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran'

"Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran"

Nasional
Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

Nasional
Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com