Lima tahun setelah berkunjung ke Indonesia, karier politik Boris terus menanjak dan terpilih sebagai Perdana Menteri Inggris menggantikan Theresa May yang mengundurkan diri pada Mei 2019.
Baca juga: Rusia Rayakan Kejatuhan Boris Johnson: Sang Badut Telah Pergi
Pertemuan terakhir Boris dan Jokowi terjadi dalam Konferensi Tingkat Tinggi G7 ke-48 di Schloss Elmau, Pegunungan Alpen, Bavaria, Jerman, pada 27 Juni 2022 lalu.
Suasana perjumpaan antara Jokowi dan Boris saat itu sangat cair dan penuh keakraban.
Bahkan Boris Johnson sempat menyentuh lengan Presiden Jokowi.
Awalnya Jokowi dan Johnson berjalan bersama menuju sebuah kursi.
"How are you? (Apa kabar?)," tanya Johnson kepada Jokowi.
"I'm fine. (Saya baik)," jawab Jokowi.
Setelah itu, Johnson menyampaikan kalau dirinya begitu senang bisa bertemu dengan orang nomor satu di Indonesia ini.
"Very glad to see you. I'm coming to see you. (Senang bertemu denganmu, saya datang untuk menemuimu," ucap Johnson kepada Jokowi.
Pertemuan di KTT G7 itulah yang menjadi perjumpaan terakhir Jokowi dan Boris Johnson.
Baca juga: PM Inggris Boris Johnson Mundur, Bagaimana Selanjutnya?
Boris memutuskan mengundurkan diri pada Kamis (7/7/2022). Keputusan itu diambil setelah 44 pejabat dan menterinya terlebih dahulu mengundurkan diri sehari sebelumnya.
Para menterinya memutuskan mundur dari kabinet karena Johnson terbelit sejumlah skandal.
Yakni mulai dari pelanggaran protokol kesehatan dan penguncian wilayah (lockdown) Covid-19 dengan menggelar pesta di kantor perdana menteri, hingga dugaan pelecehan seksual dan skandal pornografi yang melibatkan anggota Partai Konservatif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.