Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPIP Akan Rumuskan Pesan Buya Syafi'i soal Ekonomi Pancasila

Kompas.com - 07/06/2022, 16:02 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Sudhamek mengatakan, pihaknya akan melanjutkan pesan dari almarhum Buya Syafi'i Maarif tentang ekonomi Pancasila.

Hal itu disampaikannya usai dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Anggota Dewan Pengarah BPIP periode 2022-2027 di Istana Negara, Selasa (7/6/2022).

"Salah satu PR yang khusus karena ada pesan dari almarhum Buya Syafii, bagaimana merumuskan sistem ekonomi Pancasila yang sesuai dengan amanah pasal 33 ayat 5," ujar Sudhamek.

Baca juga: Buya Syafii Maarif Meninggal, Megawati Beri Pengarahan Khusus bagi Keluarga Besar PDI-P dan BPIP

"Pak Kepala (Kepala BPIP) sudah memberikan green light, dukungan penuh untuk diteruskan sehingga ini akan menjadi sebuah legacy," tuturnya.

Syafi'i Maarif juga pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pengarah BPIP.

Sudhamek mengungkapkan, dalam lima tahun masa kerjanya, BPIP sudah melakukan banyak hal.

Salah satunya soal Pancasila yang menjadi mata pelajaran kembali secara resmi dari PAUD hingga perguruan tinggi.

Baca juga: Jokowi Resmi Lantik Dewan Pengarah, Kepala dan Wakil Kepala BPIP 2022-2027

"Banyak yang sudah kami hasilkan, tetapi juga banyak PR juga," tambahnya.

Adapun Dewan Pengarah BPIP periode 2022-2027 yang hari ini dilantik Jokowi yakni:

Dewan Pengarah yang dilantik yakni :

1. Prof. Dr. (H.C.) Hj. Megawati Soekarnoputri sebagai ketua.
2. Jenderal TNI (Purn.) Try Sutrisno sebagai anggota.
3. Mayor Jenderal TNI (Purn.) Wisnu Bawa Tenaya sebagai anggota.
4. Prof. Dr. K.H. Said Aqil Siradj, M.A sebagai anggota.

5. Dr. (H.C.) Sudhamek AWS, S.E., S.H sebagai anggota.
6. Pdt. Dr. Andreas Anangguru Yewangoe sebagai anggota.
7. Sdr. Rikard Bagun, Ph.D sebagai anggota
8. Prof. Dr. Muhammad Amin Abdullah sebagai anggota.

Selain Dewan Pengarah, Jokowi juga melantik

Kepala dan Wakil Kepala BPIP periode 2022-2027 yakni Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D dan Dr. Drs. Karjono, S.H., M.Hum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com