JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri menemukan 61,18 ton minyak goreng curah yang ditimbun di Makassar, Sulawesi Selatan.
Menurut Kepala Satuan Tugas (Satgas) Pangan Bareskrim Polri Irjen Pol Helmy Santika, stok minyak goreng itu didatangkan dari Kalimantan Selatan.
“Di Makassar ada sejumlah 61,18 ton minyak goreng curah, ini sumbernya dari Kalsel masuk ke Makassar,” ucap Helmy dalam konferensi pers di Bareskrim Polri, Senin (21/2/2022) dikutip dari tayangan YouTube Div Humas Polri.
Helmy menerangkan minyak goreng curah itu ditimbun untuk dijual lebih mahal.
“Peruntukan minyak goreng curah itu untuk kebutuhan rumah tangga tapi oleh pelaku dialihkan ke industri ini harganya lebih mahal dari pada curah tadi,” paparnya.
Baca juga: Selain Sumut, Polisi Juga Temukan Dugaan Penimbunan Minyak Goreng di Makassar dan NTT
Ia juga mengungkapkan, Satgas Pangan menemukan dugaan penimbunan di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Terkait dugaan penimbunan, Satgas Pangan di sana menemukan sejumlah stok di NTT. Dari temuan ini Satgas Pangan melakukan pendalaman terkait stok, berapa kapasitas produksi, berapa yang dijual dalam satu hari,” tutur dia.
Namun temuan itu, lanjut Helmy, masih didalami apakah melanggar Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 71 Tahun 2015 tentang Penetapan dan Penyimpanan Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting.
Helmy menegaskan sejumlah barang bukti yang ditemukan akan digunakan untuk penyelidikan dan sisanya diperuntukan untuk masyarakat.
“Sisanya kita bersama stakeholder wilayah kita dorong untuk didistribusikan ke masyarakat,” pungkasnya.
Diketahui kelangkaan minyak goreng dan harganya yang tinggi masih ditemukan di sejumlah daerah.
Baca juga: Polisi Periksa 9 Saksi dalam Kasus Penipuan Paket Minyak Goreng Murah di Koja
Padahal per 1 Februari lalu telah berlaku Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng yang ditentukan pemerintah melalui Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 6 Tahun 2022.
Berdasarkan aturan itu tertulis harga minyak goreng curah Rp 11.500 per liter, minyak goreng kemasan Rp 13.500 per liter dan minyak goreng kemasan premium Rp 14.000 per liter.
Selain itu Satgas Pangan Sumatera Utara sempat menemukan 1,1 juta kilogram minyak goreng siap edar di sebuah gudang di Deli Serdang.
Minyak goreng itu berasal dari berbagai merek seperti Bimoli, Delima dan Amanda.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.