Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinjau Vaksinasi Booster di Garut, Sekjen Gerindra: Keselamatan dan Kesehatan Rakyat Harus Diutamakan

Kompas.com - 03/02/2022, 22:26 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Garut menggelar kegiatan vaksinasi sebanyak 2.500 dosis vaksin booster pada Kamis (3/2/2022).

Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani yang turut hadir mengatakan, partainya merasa bertanggung jawab dalam menjaga dan menjamin kesehatan rakyat.

“Keselamatan dan kesehatan rakyat harus diutamakan. Itu sebabnya bagi Gerindra, membela kepentingan rakyat adalah segala-galanya. Vaksin yang baru saja dilakukan di Pendopo Kabupaten Garut adalah cara kami memastikan agar rakyat Garut tetap sehat dan kuat,” kata Muzani dalam keterangannya, Kamis.

Muzani mengatakan, partainya juga akan terus berkomitmen untuk berada di garis depan dalam membela kepentingan rakyat.

Hal itu diklaim sejalan dengan cita-cita perjuangan Partai Gerindra. Komitmen itu, kata dia, menjadi keyakinan Gerindra dan akan terus diperjuangkan di bawah kepemimpinan Ketua Umum Prabowo Subianto.

Baca juga: Sekjen: Gerindra Bukan Hanya Pelengkap, tapi Juga Faktor Keberhasilan Pemerintahan Jokowi-Maruf

“Apalagi, Prabowo selalu menang di kabupaten ini, Garut. Ini kandang Prabowo, ini adalah kandang Gerindra,” ujarnya.

Wakil Ketua MPR itu kemudian menegaskan pula komitmen Partai Gerindra untuk mengusung Prabowo Subianto menjadi calon presiden pada Pilpres 2024.

Tak hanya itu, dia sekaligus berharap, Garut dapat memenangkan Prabowo menjadi presiden pada 2024.

“Inilah yang menjadi tujuan utama kita pada 2024, Insya Allah Prabowo presiden dan memastikan utamanya rakyat sehat, Indonesia kuat,” tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Paparkan Hasil Forum Parlemen WWF, Puan Sebut Isu Air Akan Jadi Agenda Prioritas

Paparkan Hasil Forum Parlemen WWF, Puan Sebut Isu Air Akan Jadi Agenda Prioritas

Nasional
MK Tolak Gugatan PPP Terkait Hasil Pileg Dapil Jabar

MK Tolak Gugatan PPP Terkait Hasil Pileg Dapil Jabar

Nasional
Sidang Asusila Ketua KPU, Anggota Komnas HAM dan Perempuan Jadi Ahli

Sidang Asusila Ketua KPU, Anggota Komnas HAM dan Perempuan Jadi Ahli

Nasional
Belanja Negara Makin Besar, Jokowi Minta BPKP Inovasi Gunakan Teknologi Digital

Belanja Negara Makin Besar, Jokowi Minta BPKP Inovasi Gunakan Teknologi Digital

Nasional
Pegawai Protokol Kementan hingga Pihak Swasta Jadi Saksi Sidang Kasus Korupsi SYL

Pegawai Protokol Kementan hingga Pihak Swasta Jadi Saksi Sidang Kasus Korupsi SYL

Nasional
Ketua KPK Ogah Tanggapi Masalah Ghufron Laporkan Dewas ke Bareskrim

Ketua KPK Ogah Tanggapi Masalah Ghufron Laporkan Dewas ke Bareskrim

Nasional
KPU Sebut Upaya PPP Tembus Parlemen Kandas Sebab Gugatan Banyak Ditolak MK

KPU Sebut Upaya PPP Tembus Parlemen Kandas Sebab Gugatan Banyak Ditolak MK

Nasional
Dugaan Rayu PPLN, Ketua KPU Hadiri Sidang DKPP Bareng Korban

Dugaan Rayu PPLN, Ketua KPU Hadiri Sidang DKPP Bareng Korban

Nasional
Jokowi Ingatkan BPKP untuk Cegah Penyimpangan, Bukan Cari Kesalahan

Jokowi Ingatkan BPKP untuk Cegah Penyimpangan, Bukan Cari Kesalahan

Nasional
Indonesia Jadi Tuan Rumah WWF 2024, Fahira Idris Paparkan Strategi Hadapi Tantangan SDA

Indonesia Jadi Tuan Rumah WWF 2024, Fahira Idris Paparkan Strategi Hadapi Tantangan SDA

Nasional
Asa PPP Tembus Parlemen Jalur MK di Ambang Sirna

Asa PPP Tembus Parlemen Jalur MK di Ambang Sirna

Nasional
Ingatkan BPKP Jangan Cari-cari Kesalahan, Jokowi: Hanya Akan Perlambat Pembangunan

Ingatkan BPKP Jangan Cari-cari Kesalahan, Jokowi: Hanya Akan Perlambat Pembangunan

Nasional
Ada Serangan Teroris di Malaysia, Densus 88 Aktif Monitor Pergerakan di Tanah Air

Ada Serangan Teroris di Malaysia, Densus 88 Aktif Monitor Pergerakan di Tanah Air

Nasional
Mahfud Blak-blakan Hubungannya dengan Megawati Semakin Dekat Sesudah Ditunjuk Jadi Cawapres

Mahfud Blak-blakan Hubungannya dengan Megawati Semakin Dekat Sesudah Ditunjuk Jadi Cawapres

Nasional
Mahfud Nilai Pemikiran Megawati Harus Diperhatikan jika Ingin Jadi Negara Maju

Mahfud Nilai Pemikiran Megawati Harus Diperhatikan jika Ingin Jadi Negara Maju

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com