Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen: Gerindra Bukan Hanya Pelengkap, tapi Juga Faktor Keberhasilan Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf

Kompas.com - 03/02/2022, 21:56 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengeklaim, masuknya Gerindra ke dalam kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo - Wakil Presiden Ma’ruf Amin bukan sekadar menjadi pelengkap.

Namun, ia mengatakan bahwa masuknya Gerindra juga membawa perubahan positif terhadap jalannya bangsa dan negara, terutama di bidang diplomasi pertahanan.

Hal itu, menurutnya, lantaran bidang pertahanan kini berada di bawah pimpinan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan.

“Kehadiran kita dalam pemerintahan Jokowi-Ma’ruf bukan hanya menjadi pelengkap, tapi menjadi faktor atas keberhasilan pemerintahan Jokowi-Ma’ruf,” kata Muzani dalam keterangannya, Kamis (3/2/2022).

Hal tersebut disampaikan Muzani di sela-sela meninjau kegiatan vaksinasi booster sebanyak 2.500 dosis yang digelar DPC Gerindra Kabupaten Garut pada Kamis.

Baca juga: Tanggapi Video Viral Macan Mengeong, Waketum Gerindra: Prabowo Tak Pernah Baper Difitnah

Muzani mengungkapkan, Gerindra juga kini menempati posisi kedua sebagai partai dengan elektabilitas tertinggi dalam sejumlah hasil survei nasional.

Kemudian, ia juga mengaitkan Prabowo Subianto yang diklaim menjadi calon presiden terfavorit dengan memuncaki elektabilitas kandidat capres lainnya pada sejumlah survei.

“Ini adalah modal yang kuat untuk perjuangan,” ujarnya.

Begitu meyakini hasil survei, Muzani bahkan menilai hal tersebut mampu menjadi modal bagi Prabowo dan Gerindra untuk memenangkan Pilpres dan Pileg 2024.

Tak sampai di sana, Wakil Ketua MPR itu juga memuji Prabowo dalam memimpin diplomasi pertahanan di tingkat internasional.

“Di tingkat internasional, diplomasi pertahanan kita juga sekarang cukup diperhitungkan sejak Prabowo Subianto menjabat sebagai Menhan. Negara-negara besar dunia sangat menghormati posisi kita dalam pertahanan internasional,” jelasnya.

Baca juga: Jokowi Diusulkan Jadi Cawapres Prabowo, Gerindra: Kita Nikmati Dinamika Jelang 2024

Terakhir, ia pun menegaskan bahwa partainya tetap berkomitmen mendukung Prabowo maju dalam Pilpres 2024 sebagai capres. Begitupun harapan agar Prabowo memenangkan kontestasi itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com