Kasus pemerkosaan ini diungkap langsung oleh ibu dari tiga anak tersebut.
Namun, kepolisian di Luwu Timur malah menghentikan penyelidikan kasus tersebut dalam kurun waktu dua bulan sejak ibu tersebut membuat pengaduan ke polisi.
Saat kasus menjadi viral, Polres Luwu Timur, Sulawesi Selatan kemudian melakukan penyelidikan baru terkait kasus dugaan pemerkosaan terhadap tiga anak perempuan tersebut.
Baca juga: Kesal Birokrasi Lambat Atasi Tsunami Aceh, Jusuf Kalla: Ambil Pistol, Tembak Gemboknya!
Bersamaan dengan tagar itu, masyarakat banyak menceritakan pengalamannya di media sosial saat membuat laporan ke polisi namun tidak ditindaklanjuti dengan berbagai alasan.
Sejak saat itu, #PercumaLaporPolisi kerap menjadi trending topic di media sosial Twitter setiap kali ada kasus ketidakadilan atau polisi yang bertindak melanggar aturan.
Tidak lama berselang, narasi 'Satpam BCA' menjadi trending topic di Twitter pada Minggu (17/10/2021). Sebuah twit dari pengguna Twitter ramai dibagikan dan diperbincangkan karena narasinya yang mengharapkan polisi bisa bekerja layaknya Satpam BCA.
Netizen pun beramai-ramai membandingkan kinerja polisi dengan satpam BCA yang terkesan lebih memberikan layanan terbaik dibandingkan dengan polisi.
Akan tetapi, setelah ramai dibagikan, orang yang menulis twit tersebut justru mengalami penyerangan berupa ancaman, intimidasi, hingga doxing di ranah digital.
Baca juga: Mendadak Jadi YouTuber Jelang Pemilu 2024...
Adapun, ancaman yang dialami pengkritik tersebut diduga dilakukan oleh oknum polisi hingga akun anonim.
Wakil Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), Rivanlee Anandar, berharap kritik masyarakat itu tidak dibalas anggota Polri dengan sikap antikritik.
"Mestinya dipandang sebagai bentuk koreksi terhadap bentuk pelayanan, bukan ejekan terhadap institusi," ujar Rivanlee kepada Kompas.com, Minggu (17/10/2021).
Senada, Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Gerindra Habiburokhman menilai, kritik satire yang menyebut polisi diganti satpam BCA merupakan aspirasi masyarakat yang harus diterima Polri karena belakangan kinerjanya ramai diperbincangkan.