Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yakinkan Vaksinasi Aman untuk Lansia, Menkes: Contoh Pak Wapres

Kompas.com - 23/09/2021, 10:54 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meminta generasi muda mengajak para masyarakat lanjut usia (lansia) untuk tidak takut divaksinasi.

Budi pun meyakinkan bahwa vaksinasi Covid-19 aman bagi lansia dengan berkaca pada Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang tetap sehat setelah divaksinasi.

"Jadi ini yang benar-benar saya minta tolong, mohon diyakinkan para lansia, orangtua kita, kakek kita nenek kita, aman divaksinasi," kata Budi dalam konferensi pers Vaksinasi Covid-19 Dosis ke-2 untuk 10.000 Pekerja Media di Bentara Budaya Jakarta, Kamis (23/9/2021).

"Kalau nggak percaya liat contohnya Pak Wapres. Pak Wapres itu orang yang paling senior tapi kan divaksinasi juga aman kan Pak?," lanjut dia.

Baca juga: Kunjungi Sentra Vaksinasi Kompas Gramedia Group, Wapres Sebut Vaksinasi Kunci Penanganan Pandemi

Pertanyaan itu pun langsung dijawab oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang dengan tegas menyatakan aman divaksinasi.

"Aman, kok aman," ucap Wapres.

Menkes Budi menekankan hal tersebut lantaran hingga kini vaksinasi terhadap lansia mengalami kendala.

Ia menuturkan, hingga kini baru sekitar 25 persen lansia yang divaksinasi Covid-19 di Indonesia.

"Kesulitannya ada beberapa. Yang pertama memang para lansia ini merasa khawatir, apakah aman divaksinasi atau tidak," ungkapnya.

Di sisi lain, ia mengatakan bahwa jumlah lansia yang ada di Indonesia yaitu 21 juta jiwa.

Untuk itu, dengan banyaknya lansia di Indonesia yang belum tervaksinasi, Menkes meminta sekali lagi bantuan dari orang muda.

"Itu penting sekali karena banyak yang merasa gak nyaman, takut akan ada apa-apa," tuturnya.

Baca juga: Kemenkes Minta Pemda Capai Target 60 Persen Vaksinasi Dosis Pertama untuk Lansia

Menurut Menkes, ada salah satu cara yang dinilai ampuh untuk mengajak dan meyakinkan lansia divaksinasi.

Hal itu dengan mengajak serta cucu untuk mendampingi lansia divaksinasi.

"Karena memang yang lansia ini susah untuk dibawa ke sini vaksinasi. Jadi memang mungkin teman teman bisa bantu memikirkan bagaimana caranya selain mengajak beliau, harus ditemani anak-anaknya, yang paling ampuh saya dengar ajak cucunya," cerita Budi.

Sebagai informasi, kegiatan vaksinasi ini digelar oleh Kompas Gramedia dan Dewan Pers.

Acara ini dihadiri langsung oleh Wapres dan Menkes Budi Gunadi, serta Ketua Dewan Pers Muhammad Nuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com