Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/09/2021, 10:49 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meninjau Sentra Vaksinasi Kompas Gramedia Group di Bentara Budaya Jakarta, Kamis (23/9/2021).

Wapres Ma'ruf mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi yang terselanggara atas kerja sama Kompas Gramedia Group (KG) dengan Dewan Pers, mengingat vaksinasi merupakan salah satu kunci penanganan pandemi.

"Kunci terwujudnya keberhasilan penanganan pandemi Covid-19 sangat dipengaruhi banyak faktor, salah satunya adalah program vaksinasi yang berperan vital dan sangat penting," ujar Ma'ruf dikutip dari siaran pers.

Menurut dia, penyelenggaraan sentra vaksinasi penting agar masyarakat dapat mengakses vaksinasi Covid-19 di dekat tempat tinggal mereka tinggal.

Baca juga: Tiba di BBJ, Wapres Tinjau Vaksinasi Covid-19 yang Digelar KG dan Dewan Pers

Kemudahan akses itu juga dinilainya akan menambah jumlah masyarakat yang divaksin.

"Hal ini sangat penting, mengingat vaksinasi sebagai salah satu bentuk ikhtiar kita dalam menghadapi pandemi Covid-19 dan untuk mewujudkan kekebalan komunal (herd immunity)," kata dia.

Wapres Ma'ruf pun mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih atas peran dan kontribusi nyata Kompas Gramedia dengan Dewan Pers dan para mitra dalam melakukan upaya percepatan vaksinasi.

Sentra Vaksinasi Dosis Kedua Kompas Gramedia Group tersebut akan dilakukan pada hari ini hingga 5 Oktober 2021.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah bersedia mengalokasikan waktu dan tempat untuk penyelenggaraan sentra vaksinasi ini, sebagai salah satu upaya akselerasi untuk melakukan percepatan vaksinasi Covid-19, khususnya bagi para pekerja media semoga bisa menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat," ucap dia.

Baca juga: Pandemi Belum Berakhir, Wapres Sebut Indonesia Ingin Masuk Situasi Baru yang Sehat dan Produktif

Adapun Sentra Vaksinasi Kompas Gramedia Group menargetkan pemberian vaksinasi Covid-19 kepada 10.000 pekerja media dan masyarakat umum, dengan target harian 500 orang.

Pelaksanaan vaksinasi dosis pertama telah digelar pada 23 Juni sampai 12 Juli 2021, sedangkan vaksinasi dosis kedua dilaksanakan pada 14 September sampai 5 Oktober 2021.

Vaksin yang digunakan dalam kegiatan vaksinasi tersebut adalah AstraZeneca.

Adapun dari pihak penyelenggara hadir Ketua Dewan Pers M. Nuh, Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga dan Internasional Dewan Pers Agus Sudibyo, CEO Kompas Gramedia Group Lilik Oetama, dan Wakil Pemimpin Umum Kompas Budiman Tanureja.

Sementara itu, Wapres Ma'ruf didampingi oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar, Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika Mira Tayyiba, Deputi Bidang Sistem dan Strategi BNPB Raditya Jati, serta Staf Khusus Wakil Presiden Masduki Baidlowi dan Bambang Widianto.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Profil Mayjen Saleh Mustafa, Eks Pangdam Cenderawasih yang Jadi Pangkostrad

Profil Mayjen Saleh Mustafa, Eks Pangdam Cenderawasih yang Jadi Pangkostrad

Nasional
Prabowo dan Gibran Akan Lebih Banyak Kampanye Terpisah, TKN Ungkap Alasannya

Prabowo dan Gibran Akan Lebih Banyak Kampanye Terpisah, TKN Ungkap Alasannya

Nasional
Ganjar Curhat Pemilih Pemula Kini Tak Tertarik Visi-Misi, Malah Gimik Politik

Ganjar Curhat Pemilih Pemula Kini Tak Tertarik Visi-Misi, Malah Gimik Politik

Nasional
Genjot Investasi Perkapalan, PIS Teken MoU Kerja Sama Pembiayaan dengan K-Sure dan KEXIM

Genjot Investasi Perkapalan, PIS Teken MoU Kerja Sama Pembiayaan dengan K-Sure dan KEXIM

Nasional
Data KPU Diduga Bocor, Ganjar Minta Penegak Hukum Segera Bertindak

Data KPU Diduga Bocor, Ganjar Minta Penegak Hukum Segera Bertindak

Nasional
Hari Ini, Eks Pimpinan KPK Saut Situmorang Jadi Saksi Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Hari Ini, Eks Pimpinan KPK Saut Situmorang Jadi Saksi Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Nasional
Kampanye Hari Ke-3, Ganjar Hadiri Dialog Santai dengan Dewan Pers dan PWI

Kampanye Hari Ke-3, Ganjar Hadiri Dialog Santai dengan Dewan Pers dan PWI

Nasional
Data Pemilih Diduga Bocor, Ganjar Minta KPU Perbaiki Sistem

Data Pemilih Diduga Bocor, Ganjar Minta KPU Perbaiki Sistem

Nasional
Menhan Sibuk Kampanye, Penambahan Anggaran Belanja Alutsista Diperkirakan Tak Efektif

Menhan Sibuk Kampanye, Penambahan Anggaran Belanja Alutsista Diperkirakan Tak Efektif

Nasional
Polri: Ada 26 Laporan ke Rocky Gerung, Beberapa di Antaranya Dicabut

Polri: Ada 26 Laporan ke Rocky Gerung, Beberapa di Antaranya Dicabut

Nasional
Gugatan Ulang Syarat Usia Cawapres Ditolak, Gerindra: Setop 'Framing' Jahat Pencalonan Gibran Cacat Hukum!

Gugatan Ulang Syarat Usia Cawapres Ditolak, Gerindra: Setop "Framing" Jahat Pencalonan Gibran Cacat Hukum!

Nasional
Usai Kunjungan ke Dubai, Presiden Jokowi Dijadwalkan Kembali ke Tanah Air Minggu Pagi

Usai Kunjungan ke Dubai, Presiden Jokowi Dijadwalkan Kembali ke Tanah Air Minggu Pagi

Nasional
Jadwal Debat Capres-Cawapres Pemilu 2024, Digelar 5 Kali

Jadwal Debat Capres-Cawapres Pemilu 2024, Digelar 5 Kali

Nasional
Cakra Data: Prabowo-Gibran Terpopuler di Jagat Maya, tapi Sentimen Negatif Tertinggi

Cakra Data: Prabowo-Gibran Terpopuler di Jagat Maya, tapi Sentimen Negatif Tertinggi

Nasional
Politisi, Belajarlah dari Para Pendiri Bangsa

Politisi, Belajarlah dari Para Pendiri Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com