Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Baju Adat Nusantara Jokowi Selama Sidang Tahunan MPR...

Kompas.com - 16/08/2021, 09:39 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menghadiri sidang tahunan MPR RI Tahun 2021 dengan menggunakan pakaian adat urang Kanakes di Gedung MPR RI, Senin (16/8/2021).

Baju adat yang digunakan Jokowi tersebut merupakan pakaian yang biasa digunakan kelompok masyarakat adat yang juga dikenal sebagai suku Badui.

Saat menghadiri sidang tahunan ini, Jokowi menggunakan setelan atasan dan celana hitam dengan lencana merah putih di dada sebelah kiri.

Baca juga: Sidang Tahunan MPR, Jokowi Kenakan Pakaian Adat Urang Kanekes atau Suku Badui

Selain itu, Jokowi juga mengenakan udeng kepala berwarna biru, sendal berwarna hitam ala orang Kanekes atau Badui, lengkap dengan tas rajut berwarna cokelat.

Jokowi juga terlihat mengenakan masker berwarna hitam.

Busana adat Nusantara ini bukan kali pertama digunakan Jokowi setiap sidang tahunan MPR RI.

Tercatat, Jokowi sudah tiga kali mengenakan busana adat sejak 2017, berikut daftarnya:

1. Bugis (2017)

Pada tahun tersebut, Jokowi mengenakan pakaian adat Bugis saat mengadiri sidang tahunan MPR RI.

Ia menggunakan setelan adat tersebut lengkap dengan songkok warna emas atau bernama songkok Ta Bone.

Baca juga: Makna di Balik Pertukaran Baju Adat Jokowi dan Jusuf Kalla

Pada sidang ini juga Jokowi melakukan gebrakan dengan menanggalkan pakaian formil atau resmi berupa setelan jas lengkap.

Hal itu sebagaimana saat dirinya menghadiri beberapa sidang tahunan sebelumnya.

2. Sasak (2019)

Jokowi kembali mengenakan busana adat dengan memilih pakaian adat Sasak asal Nusa Tenggara Barat dalam sidang tahunan MPR RI 2019.

Menurut Jokowi, dia mengenakan pakaian adat Sasak untuk memperlihatkan semangat pendiri bangsa mengenai keindonesiaan.

"Saya mengajak kembali kepada semangat pendiri bangsa. Bahwa Indonesia bukan hanya Jakarta, bukan hanya Jawa," ucap Jokowi, saat itu.

"Indonesia adalah seluruh pelosok Tanah Air," kata dia.

Baca juga: Pakai Baju Adat Sasak, Jokowi Perlihatkan Indonesia Bukan Hanya Jakarta dan Jawa

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

Nasional
KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada 'Abuse of Power'

Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada "Abuse of Power"

Nasional
Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Nasional
Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Nasional
Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Nasional
Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Nasional
Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Nasional
Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Nasional
Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Nasional
Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Nasional
Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Nasional
Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com