Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan 100.000 Angka Kematian Covid-19 RI, 16 Hari Terakhir Bertambah 25.000

Kompas.com - 05/08/2021, 13:28 WIB
Wahyuni Sahara

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Angka kematian akibat di Covid-19 di Indonesia meningkat tajam dalam beberapa waktu terakhir.

Angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia mulai tinggi sejak dua pekan terakhir yaitu pada tanggal 16 hingga 29 Juli 2021.

Pada periode tersebut angka kematian akibat Covid-19 melebihi 1.000 orang bahkan pernah melebihi angka 2.000 dalam sehari.

Saat ini total kasus kematian di Indonesia tercatat telag menembus angka 100.000, tepatnya 100.636 pada hari Rabu (4/8/2021).

Baca juga: Kasus Kematian Akibat Covid-19 Lebih 1.000 Kasus dalam 2 Minggu, Epidemiolog: Keterlambatan Deteksi Kasus

Penambahan kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia ini memiliki rentang waktu yang sangat cepat dibandingkan sebelumnya yang membutuhkan waktu berbulan-bulan namun, kini bisa bertambah ribuan kasus hanya dalam hitungan hari.

Ahli epidemiologi mengungkap tingginya angka kematian menunjukkan keparahan kondisi pandemi satu negara atau satu wilayah.

Berdasarkan penghitungan Kompas.com, kasus kematian akibat Covid-19 hanya butuh waktu sekitar 16 hari dari 75.000 kasus pada 20 Juli 2021 hingga mencapai 100.000 kasus pada 4 Agustus 2021.

Baca juga: Kematian Covid-19 Tembus 100.000 dan Vaksinasi Dosis Kedua yang Baru 10 Persen

Sebelumnya, kasus kematian akibat Covid-19 dari 50.000 pada 28 Mei 2021 hingga menuju 75.000 kasus pada 20 Juli 2021 membutuhkan waktu sekitar 54 hari.

Kemudian dari 25.000 kasus kematian pada 12 Januari 2021 hingga menuju 50.000 kasus pada 28 Mei 2021 membutuhkan waktu sekitar 137 hari atau 5 bulan.

Kasus kematian pertama akibat Covid-19 di Indonesia diumumkan pemerintah pada 11 Maret 2020. Dari satu kasus menuju 25.000 kasus pada 12 Januari 2021 membutuhkan waktu sekitar 308 hari atau selama 10 bulan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com