Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Harus Susu Beruang, Susu Merek Lain Pun Bisa Tingkatkan Imunitas

Kompas.com - 07/07/2021, 10:06 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Ditjen P2P Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi menyarankan masyarakat rutin minum susu untuk membantu menjaga kekebalan (imunitas) tubuh.

Namun, menurut dia, tidak hanya satu merek susu yang bisa memberikan manfaat baik bagi kesehatan.

"Susu adalah salah satu protein yang tentunya dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Konsumsi rutin disarankan paling tidak satu gelas setiap hari," ujar Nadia saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (7/7/2021).

Ia menanggapi soal panic buying terhadap susu beruang yang dikabarkan mampu menangkal virus corona.

Baca juga: Ahli Gizi: Tidak Benar Susu Beruang Sembuhkan Covid-19

Nadia menyebut, apa pun mereknya, semua susu memiliki manfaat untuk kesehatan. "Tidak hanya satu merek susu saja ya. Apa pun merek susunya baik," ucap dia. 

Susu beruang merek Bear Brand menjadi perhatian khalayak baru-baru ini.

Susu beruang digadang-gadang dan dianggap berkhasiat menangkal virus corona.

Barang ini pun menjadi langka dan banyak dicari di tengah pandemi Covid-19 yang kembali melonjak.

Sementara itu, ahli Gizi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Rahadyana Muslichah S.Gz, M.Sc mengatakan, susu beruang tidak dapat mengobati Covid-19.

Menurut dia, hingga saat ini belum apa penelitian yang membuktikan jika susu tersebut bisa mengobati penyakit akibat virus corona itu.

"Susu beruang bukan obat. Dan sampai sekarang pun belum ada obat spesifik untuk mengobati Covid-19. Jadi, klaim susu beruang bisa menyembuhkan Covid-19 itu tidak benar," ujar Rahadyana dikutip dari siaran pers di laman resmi UGM, Rabu.

Baca juga: Soal Panic Buying Susu Beruang, Ini Kata Pakar IPB

Ia mengatakan, setiap produk susu memiliki kandungan gizi yang hampir sama, termasuk susu beruang.

Sebab, dalam produk susu mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin serta mineral.

Hanya saja, dalam susu beruang varian kemasan warna putih, merupakan produk susu murni (100 persen susu sapi).

Di dalamnya hanya mengandung makronutrien yakni karbohidrat, protein, serta lemak. Sementara itu, varian lainnya telah difortivikasi dengan vitamin dan mineral.

"Tidak ada perbedaan antara susu beruang dengan produk susu lainnya, kandungan gizinya hampir sama. Soal kandungan gizi ini bisa dicek di label kemasan," ujar Rahadyana yang merupakan dosen Departemen Gizi Kesehatan FKKMK UGM ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wapres: Kalau Keluarga Baik, Bangsa Indonesia Akan Baik

Wapres: Kalau Keluarga Baik, Bangsa Indonesia Akan Baik

Nasional
Kekuatan Oposisi Masih Tetap Dibutuhkan...

Kekuatan Oposisi Masih Tetap Dibutuhkan...

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Nasional
Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Nasional
Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Nasional
MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasional
Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Nasional
Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Nasional
CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

Nasional
Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum 'Move On'

Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum "Move On"

Nasional
CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

Nasional
Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada 'Stabilo KPK'

Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada "Stabilo KPK"

Nasional
CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

Nasional
MK Registrasi 297 Sengketa Pileg 2024

MK Registrasi 297 Sengketa Pileg 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com