Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima TNI: Hampir 50 Persen Penduduk DKI Jakarta Sudah Divaksin

Kompas.com - 06/07/2021, 10:17 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyebut hampir 50 persen penduduk DKI Jakarta sudah mengikuti vaksinasi Covid-19.

Hal itu disampaikan Hadi saat meninjau vaksinasi bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Universitas Pancasila, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (5/7/2021).

"Untuk melaksanakan vaksinasi sendiri sudah hampir 50 persen, sehingga sudah terlaksana kurang lebih 4.700.000 dan kurang 4.300.000 orang lagi," ujar Hadi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (6/7/2021).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta, jumlah penduduk di wilayah ibu kota mencapai 10,56 juta pada 2020.

Baca juga: Panglima TNI Ingatkan Nakes Layani Masyarakat dengan Ketulusan Hati

Untuk mengejar sisanya tersebut, Hadi bersama Listyo akan terus mengerahkan tenaga kesehatan.

“Oleh sebab itu, khusus di DKI ini, Saya bersama Kapolri turut membantu mengerahkan tenaga kesehatan dari TNI dan Polri termasuk Dinas Kesehatan, BKKBN dan mahasiswa yang sedang praktek, kita kerahkan semua," jelasnya.

Berdasarkan kalkulasi, setiap 50 tenaga kesehatan di Jakarta, mulai dari proses administrasi hingga skrining, maka setiap 50 tenaga kesehatan itu bisa memvaksinasi sekitar 2.000 orang.

"Apabila target kita 165.000 per hari dibagi 2.000, maka kebutuhan vaksinator itu kurang lebih 3.800 orang," kata mantan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) tersebut.

Panglima TNI juga menambahkan, hingga kini TNI-Polri sudah mengerahkan kekuatan kurang lebih 1.355 tenaga kesehatan.

Jumlah itu perlu ada tambahan 2.500 tenaga kesehatan yang nantinya akan didatangkan dari Dinas Kesehatan, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), relawan dan mahasiswa

Apabila terpenuhi target 3.800-an tenaga kesehatan, diharapkan vaksinasi untuk wilayah Jakarta selesai pada Agustus 2021.

Baca juga: Informasi Apa Saja yang Ada di Sertifikat Vaksinasi Covid-19? Unduh dengan Cara Berikut

"Itu harapan kita semua, mudah-mudahan keinginan ini bisa tercapai hingga bulan Agustus dan Jakarta sudah tercapai herd immunity, itu yang kita inginkan bersama," imbuh dia.

Diketahui, pemerintah saat ini tengah menggencarkan vaksinasi massal. Targetnya adalah 1 juta vaksin per hari dapat disuntikkan ke masyarakat.

Sasaran vaksinasi ini mengarah pada tenaga kesehatan, usia lanjut, dan petugas publik.

Hingga Senin (5/7/2021), total vaksinasi pada dosis pertama sudah mencapai 32.460.653 warga. Sedangkan dosis kedua sebanyak 14.095.500 warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' hingga Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" hingga Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com