JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, pihaknya menambah 2.000 tempat tidur di RS Darurat Wisma Atlet untuk mendukung penanganan lonjakan kasus Covid-19 di DKI Jakarta.
"Kita melakukan antisipasi terhadap tren kenaikan kasus di provinsi DKI Jakarta, khususnya di RS Darurat Wisma Atlet yang terus mengalami tren kenaikan sejak 18 mei 2021," ujar Wiku saat memberikan keterangan pers secara virtual melalui YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (15/6/2021).
"Sehubungan dengan hal tersebut maka satgas langsung melakukan penambahan sebanyak 2.000 tempat tidur sehingga tingkat keterisian tempat tidur (BOR) di sana dapat menurun," kata dia.
Baca juga: Panggil Anies, Jokowi Minta Vaksinasi Covid-19 DKI Dipercepat Khususnya di Daerah Padat Penduduk
Selain itu, Satgas membantu menyiagakan 31 fasilitas karantina terpusat lainnya di DKI Jakarta dengan total lebih dari 8.000 tempat tidur.
Selain mengurangi beban RS, penambahan kapasitas tempat tidur ini juga dimaksudkan untuk mengurangi peluang penularan di rumah serta mengurangi risiko penularan kepada tenaga kesehatan.
Wiku juga mengingatkan agar lonjakan kasus di DKI Jakarta ini tidak diabaikan masyarakat.
Dia berharap, disiplin protokol kesehatan dan ketaatan dalam mematuhi aturan PPKM mikro harus terus ditingkatkan.
"Keberhasilan upaya ini sangat bergantung pada kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat," kata Wiku.
Dalam lima hari terakhir, penambahan kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta melebihi angka 2.000 kasus per harinya.
Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Luhut: Buah dari Ramai-ramai Mudik
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, kasus aktif Covid-19 di di DKI Jakarta juga meningkat 50 persen dalam waktu sepekan.
Pada Minggu (6/6/2021) lalu, Jakarta mencatatkan 11.500 kasus aktif.
Setelahnya, kasus aktif melonjak tajam hingga menyentuh angka 17.400 kasus.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.