Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinjau Vaksinasi Covid-19 di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jokowi Harap ABK Terlindungi

Kompas.com - 10/06/2021, 11:54 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meninjau vaksinasi Covid-19 secara massal di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara, Kamis (10/6/2021).

Tampak hadir mendampingi Jokowi di antaranya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, dan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi.

Jokowi dan rombongan hadir sekitar pukul 11.00 WIB dan langsung berkeliling untuk melihat langsung proses vaksinasi yang ditujukan bagi para pekerja dan masyarakat sekitar pelabuhan itu.

"Siang hari ini saya berkunjung untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi di Pelabuhan Sunda Kelapa yang ditujukan untuk para pekerja pelabuhan dan juga warga masyarakat di sekitar Pelabuhan Sunda Kelapa," kata Jokowi dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis.

Baca juga: Jokowi Tinjau Vaksinasi Covid-19 untuk 1.500 Masyarakat di Tanjung Priok

Jokowi mengatakan, interaksi warga di Pelabuhan Sunda Kelapa begitu tinggi. Warga yang dimaksud misalnya, anak buah kapal (ABK) hingga pekerja bongkar muat kapal.

Tingginya interaksi tersebut berisiko tinggi menyebarkan virus corona, termasuk terjadinya penularan antarpulau.

Oleh karenanya, vaksinasi diperlukan untuk melindungi para pekerja dari Covid-19.

"Untuk apa vaksinasi ini dilakukan? Untuk mencegah penyebaran Covid terutama karena mereka adalah orang yang interaksinya tinggi, baik sebagai ABK, baik yang pekerja bongkar muat," ujar Jokowi.

"Artinya ada interaksi dengan ABK yang kapalnya, perahunya berasal dari pulau yang lain," tuturnya.

Baca juga: Didampingi Anies, Jokowi Tinjau Vaksinasi Covid-19 di Kampung Rambutan

Adapun vaksinasi massal di Pelabuhan Sunda Kelapa melibatkan sekitar 1.000 pekerja.

Jokowi berharap, angka vaksinasi akan semakin bertambah di berbagai daerah sehingga herd immunity atau kekebalan komunal lekas terbentuk.

"Kita harapkan ini akan terus berlanjut dengan tambahan jumlah yang lebih banyak lagi," kata dia.

Untuk diketahui, program vaksinasi Covid-19 di DKI Jakarta telah masuk ke tahap ketiga sejak Mei 2021.

Baca juga: Satgas Minta Kepala Daerah Dahulukan Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia dan Pra Lansia

Vaksinasi tahap ketiga ini menyasar kelompok masyarakat rentan dari aspek geospasial, sosial, ekonomi serta masyarakat yang berada di daerah dengan kasus Covid-19 yang cenderung meningkat.

Adapun Dinas Kesehatan DKI Jakarta tengah melaksanakan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat rentan berusia di atas 18 tahun.

Vaksinasi ini dilaksanakan sesuai dengan surat Pemberitahuan Kemenkes tanggal 3 Mei Nomor SR.02.06/II/1134 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com