Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPP: Partai Ummat Masih Perlu Verifikasi Untuk Bisa Sah

Kompas.com - 29/04/2021, 21:24 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPR Achmad Baidowi mengungkapkan, setiap orang memiliki hak berpolitik, termasuk dalam mendirikan partai politik.

Hal itu disampaikannya untuk menanggapi deklarasi Partai Ummat yang secara resmi dilaksanakan pada Kamis (29/4/2021) siang.

"Itu konsekuensi demokrasi. Setiap orang memiliki hak berpolitik termasuk mendirikan parpol," kata Baidowi seperti dikutip Tribunnews.com, Kamis.

Kendati demikian, ia mengingatkan bahwa agar bisa disahkan sebagai partai politik, Partai Ummat perlu melakukan verifikasi.

"Namun untuk bisa sah sebagai parpol harus verifikasi," tambah dia.

Baca juga: Ketum Partai Ummat Buka Peluang 2 Anak Amien Rais untuk Bergabung

Anggota Komisi VI DPR ini menambahkan, verifikasi tersebut juga harus dilakukan apabila Partai Ummat ingin menjadi peserta pemilu.

Begitu pula, lanjut dia, ketika partai politik lolos dalam verifikasi pun harus diuji kembali untuk mengikuti Pemilu.

"Begitupun dengan untuk jadi peserta pemilu juga harus ikut verifikasi. Dan kalaupun lolos masih perlu diuji di Pemilu," jelasnya.

Di sisi lain, hadirnya Partai Ummat disebutnya memiliki sisi positif bagi demokrasi di Indonesia.

Menurutnya, kehadiran Partai Ummat menunjukkan bahwa demokrasi di Indonesia berjalan sehat.

"Setidaknya hal ini menunjukkan bahwa demokrasi di Indonesia berjalan secara sehat," pungkasnya.

Baca juga: Deklarasi Partai Ummat, Ketua Umum Ridho Rahmadi Jamin Seluruh Kader Miliki Kesempatan Sama

Sebelumnya diberitakan, Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais mendeklarasikan berdirinya Partai Ummat pada Kamis siang di Yogyakarta.

"Bismillahirrahmanirrahim, saya deklarasikan kelahiran Partai Ummat di persada bumi pertiwi Indonesia yang kita cintai bersama," kata Amien dalam acara deklarasi yang dipantau secara online melalui akun Youtube Amien Rais Official, Kamis.

Amien menyebut, partainya bersama anak bangsa lainnya akan bekerja, berjuang dan berkorban untuk melawan kezaliman dan menegakkan keadilan.

"Kami yakin seluruh mekanisme demokrasi kita dan konstitusi kita lebih dari cukup untuk melakukan perbaikan kehidupan nasional, sehingga kita tidak perlu cara-cara ekstra parlementer dan cara-cara ekstra konstitusional," ucapnya.

Baca juga: Dipimpin Menantu Amien Rais, Ini Susunan Pengurus Partai Ummat

Setelah itu, Sekretaris Majelis Syuro Partai Ummat Ansufri Idrus Sambo mengungkapkan, jabatan Ketua Umum Partai Ummat diduduki oleh Ridho Rahmadi.

Ridho diketahui merupakan menantu politikus senior sekaligus Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Partai Ummat Deklarasi, Legislator PPP: untuk Bisa Sah Sebagai Parpol Harus Verifikasi"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com