Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies hingga Prabowo Masuk Survei Capres, Golkar Tetap Komitmen Dukung Airlangga

Kompas.com - 22/03/2021, 11:29 WIB
Ardito Ramadhan,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Nurul Arifin menyatakan, partainya berkomitmen mendukung pencalonan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto pada Pemilihan Preisden 2024 mendatang.

Nurul mengatakan, pencalonan Airlangga merupakan aspirasi kader yang ditampung pada Musyawarah Nasional Partai Golkar pada 2019 dan Rapat Pimpinan Nasional Partai Golkar 2021.

"Bagi kami di Partai Golkar keputusan tentang Ketua Umum Partai Golkar Bapak Airlangga Hartarto sudah final. Sesuai dengan mandat dari kader secara buttom up pada Munas 2019 dan Rapimnas yang baru lalu." kata Nurul saat dihubungi, Senin (22/3/2021).

Baca juga: Survei Sebut Anies Paling Dipilih Anak Muda untuk Jadi Presiden, PKS: Bravo, Mas Anies!

Hal itu disampaikan Nurul saat dimintai tanggapan soal hasil survei Indikator Politik Indonesia soal tokoh yang dipilih anak muda untuk menjadi presiden.

Nurul sendiri enggan mengomentari hasil survei tersebut dengan alasan Golkar tengah fokus menyukseskan program-program pemerintah.

Namun, ia menyebut partainya akan tetap berusaha meraup suara anak muda mengingat hasil survei menunjukkan tingkat keterpilihan Airlangga sebagai presiden oleh anak muda berada di angka 0,2 persen dan tingkat keterpilihan Partai Golkar berada di angka 5,7 persen.

"Tentang strategi, ini menjadi program internal partai. Kami akan bekerja optimal untuk mencapai target tersebut," ujar Nurul.

Baca juga: Survei: Anies Paling Banyak Dipilih Jadi Presiden, Didukung Pemilih Prabowo-Sandi

Diberitakan sebelumnya, survei Indikator menunjukkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendapat perolehan angka tertinggi soal tokoh yang dipilih anak muda untuk menjadi presiden.

"Secara umum tidak ada nama yang dominan, tetapi di antara 17 nama yang paling tinggi secara absolut itu Anies Baswedan di angka 15,2 persen," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, dalam rilis survei secara daring, Minggu (21/3/2021).

Setelah Anies, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga mendapat perolehan angka tinggi mencapai 13,7 persen.

Menyusul di posisi ketiga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan 10,2 persen.

Baca juga: Survei Sebut Anies Baswedan Lebih Dipilih Jadi Presiden, PDI-P: Undecided Voters Masih Besar

Selanjutnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menempati peringkat keempat dengan 9,8 persen.

Di posisi kelima yakni Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan 9,5 persen, dan di ranking 6 yaitu Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dengan 4,1 persen.

Adapun aspirasi kader Golkar agar Airlangga maju sebagai capres pada 2024 mengemuka dalam Rapimnas Golkar pada awal Maret 2021.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung mengatakan, 34 DPD tingkat provinsi, 10 organisasi masyarakat di lingkungan partai, serta para senior partai telah menyatakan aspirasinya secara langsung.

Baca juga: Survei Indikator: 16 Persen Anak Muda Pilih Gerindra, 14,2 Persen PDI-P, 42 Persen Belum Tahu

"Bila selama ini kita menerima aspirasi tersebut secara informal, mendengarkan suara-suara lepas dari bawah, sekarang kami DPP sudah mendapatkan pernyataan aspirasi secara langsung," kata Doli dalam keterangannya, Sabtu (6/3/2021).

Akan tetapi, Airlangga belum menjawab secara pasti soal dorongan maju sebagai capres tersebut.

"Aspirasi itu akan menjadi pertimbangan beliau dan pada waktunya akan menjawab aspirasi itu. Beliau menyampaikan bahwa saat ini Golkar sedang fokus membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi," ujar Doli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com