JAKARTA, KOMPAS.com - Hampir sembilan bulan Covid-19 berlangsung di Indonesia, tetapi belum ada tanda-tanda penularan virus corona berkurang.
Hingga saat ini, Senin (30/11/2020), pemerintah menyatakan bahwa penularan virus corona masih terjadi di masyarakat. Bahkan, masih ada penambahan pasien di atas 5.000 orang dalam sehari.
Data pada Senin pukul 12.00 WIB memperlihatkan ada penambahan 4.617 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Penambahan itu menyebabkan jumlah total kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 538.883 orang, terhitung sejak diumumkannya pasien pertama pada 2 Maret 2020.
Baca juga: Jelang Libur Panjang, Satgas Covid-19 Minta Masyarakat Tetap Waspada
Informasi ini disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui data yang diterima wartawan pada Senin sore.
Data juga bisa diakses publik melalui situs Covid19.go.id dan Kemkes.go.id, dengan pembaruan yang muncul setiap sore.
Meski jumlah kasus terus bertambah, pemerintah mengungkapkan harapan dengan semakin banyaknya pasien yang sembuh setelah terinfeksi virus corona.
Dalam sehari, ada penambahan 4.725 pasien Covid-19 yang sembuh dan dianggap tidak lagi memiliki virus corona.
Mereka dinyatakan sembuh berdasarkan pemeriksaan laboratorium dengan metode polymerase chain reaction (PCR), yang hasilnya negatif virus corona.
Dengan demikian, total pasien Covid-19 yang sembuh sampai saat ini berjumlah 450.518 orang sejak awal pandemi.
Baca juga: Kasus Aktif Covid-19 Meningkat dan Kesembuhan Turun, Jokowi: Semuanya Memburuk
Akan tetapi, kabar duka masih hadir dengan tetap adanya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Pada periode 29-30 November 2020, ada 130 orang yang tutup usia setelah dinyatakan positif virus corona.
Sehingga, angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia tercatat sebesar 16.945 orang.
Dengan update data tersebut, maka kasus aktif Covid-19 di Indonesia kini ada 71.420 orang.
Kasus aktif adalah jumlah pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan di rumah sakit atau isoloasi mandiri.
Selain kasus positif, pemerintah juga mencatat ada 72.786 orang yang kini berstatus suspek.
Baca juga: Menko PMK: Protokol Kesehatan Utama Cegah Penularan Covid-19 yaitu Hindari Kerumunan
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.