Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketum PBNU: Siapa Pun Ganggu Persatuan NKRI, Kita Lawan

Kompas.com - 17/11/2020, 11:36 WIB
Sania Mashabi,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj mengimbau seluruh pihak, khususnya umat Islam, untuk selalu menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Ia mengingatkan jangan sampai masyarakat mudah terprovokasi oleh tindakan kelompok tertentu.

"Mengimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia wabil khusus umat Islam agar menjaga, merawat, mengawal, keutuhan keselamatan NKRI yang kita cintai ini," kata Said kepada wartawan, Senin (16/11/2020).

Baca juga: Pemerintah Gandeng PBNU, Muhammadiyah, PGRI, dan Forum Rektor Implementasikan Gerakan Nasional Revolusi Mental

Said mengatakan, jelang 100 tahun NKRI jangan sampai semangat melindungi bangsa dan negara menurun.

Menurut dia, siapapun yang menganggu persatuan dan kesatuan NKRI harus dilawan, karena mereka adalah musuh bangsa.

"Siapapun yang ingin melakukan hal-hal yang negatif mengganggu persatuan NKRI mari kita sikapi, kita lawan dan itu merupakan musuh bangsa," ujarnya.

"Musuh bersama kita semuanya dari pihak manapun atas nama apapun mari kita rawat, kita cintai NKRI dengan semangat ukhuwah wathoniyah solidaritas sebangsa dan setanah air," ucap dia.

Sebelumnya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto juga mengingatkan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dalam rangka menjaga stabilitas nasional.

"Saudara-saudara sekalian, saya ingin menyampaikan kembali pentingnya persatuan dan kesatuan dalam menjaga stabilitas nasional," ujar Panglima TNI dikutip dari kanal YouTube Puspen TNI, Minggu (15/11/2020).

Baca juga: PBNU Harap Kekuatan Masyarakat Sipil Rawat Kerukunan Indonesia

Panglima TNI juga mengingatkan semua pihak agar tak membiarkan persatuan dan kesatuan hilang karena disebabkan provokasi dan ambisi yang dibungkus identitas.

Karena itu, TNI bertekad akan menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.

"Untuk itu jangan kita biarkan persatuan dan kesatuan bangsa itu hilang atau dikaburkan oleh provokasi dan ambisi yang dibungkus dengan berbagai identitas," kata dia.

"Seluruh prajurit TNI adalah alat utama pertahanan negara untuk melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia," ujar Panglima TNI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com