Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Mengeluh Pendapatan Menurun, Jokowi: Negara Juga Defisit

Kompas.com - 29/09/2020, 16:30 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta masyarakat tidak mudah mengeluh karena usahanya merugi.

Sebab, dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini, hampir semua aspek ekonomi terdampak. Termasuk ekonomi negara juga mengalami defisit.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam acara Pemberian Bantuan Modal Kerja (BMK) kepada para pelaku usaha mikro di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Selasa (29/9/2020).

Awalnya, Jokowi bertanya kepada beberapa pelaku usaha yang menerima bantuan. Mereka yang merupakan para pedagang kecil pun mengeluh pendapatannya menurun selama pandemi Covid-19.

Baca juga: Menko PMK: Ekonomi Kita Minus, tapi Defisit Pertumbuhan Tak Separah Negara Lain

Misalnya ada seorang penjual makanan kantin sekolah yang harus tutup karena sekolahan libur selama pandemi Covid-19.

Ia lalu membuka usaha di rumahnya, namun omsetnya kini jauh berkurang.

Ada pula penjual gado-gado yang mencoba tetap berjualan, namun omsetnya juga turun setengah dari biasanya.

Menanggapi itu, Jokowi pun meminta warga tetap bersyukur sambil menyatakan bahwa negara juga saat ini mengalami defisit.

"Semua harus disyukuri, wong yang namanya negara defisit kok, negara sama," kata Jokowi.

Baca juga: Defisit APBN 2020 Diperkirakan Lampaui 6,34 Persen

Pada kuartal II 2020, pertumbuhan ekonomi Indonesia memang terkontraksi ke angka minus 5,32 persen akibat pandemi Covid-19.

"Negara di tahun ini kita minus income pendapatannya, bukan sesuatu yang gampang. Sama sebetulnya," kata dia.

Jokowi pun meminta para pelaku usaha mikro memanfaatkan bantuan dari pemerintah sebesar Rp 2,4 juta dengan sebaik-baiknya. Yakni untuk membantu modal usaha di situasi sulit ini.

"Rp 2,4 juta sudah berarti untuk modal gado-gado sudah lebih itu, hati-hati, jangan dibelikan handphone, sisanya harus disimpan kalau-kalau untuk perluasan usaha," ujar Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahfud Pesimistis dengan Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran

Mahfud Pesimistis dengan Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Akui Langkah Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Polisi Gerus Reputasi Lembaga

KPK Akui Langkah Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Polisi Gerus Reputasi Lembaga

Nasional
Kasus Covid-19 Melonjak di Singapura, Anggota DPR: Kita Antisipasi

Kasus Covid-19 Melonjak di Singapura, Anggota DPR: Kita Antisipasi

Nasional
Mahfud Ungkap Hubungannya dengan Prabowo Selalu Baik, Sebelum atau Setelah Pilpres

Mahfud Ungkap Hubungannya dengan Prabowo Selalu Baik, Sebelum atau Setelah Pilpres

Nasional
Pesimistis KRIS BPJS Terlaksana karena Desain Anggaran Belum Jelas, Anggota DPR: Ini PR Besar Pemerintah

Pesimistis KRIS BPJS Terlaksana karena Desain Anggaran Belum Jelas, Anggota DPR: Ini PR Besar Pemerintah

Nasional
Soal RUU Kementerian Negara, Mahfud: Momentumnya Pancing Kecurigaan Hanya untuk Bagi-bagi Kue Politik

Soal RUU Kementerian Negara, Mahfud: Momentumnya Pancing Kecurigaan Hanya untuk Bagi-bagi Kue Politik

Nasional
Dampak Korupsi Tol MBZ Terungkap dalam Sidang, Kekuatan Jalan Layang Berkurang hingga 6 Persen

Dampak Korupsi Tol MBZ Terungkap dalam Sidang, Kekuatan Jalan Layang Berkurang hingga 6 Persen

Nasional
Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Nasional
Jalan Berliku Anies Maju pada Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Jalan Berliku Anies Maju pada Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Nasional
Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Nasional
Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Nasional
Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Nasional
[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

Nasional
Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Nasional
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com