Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Menteri ESDM Berupaya Tingkatkan Permintaan Energi Masyarakat

Kompas.com - 28/09/2020, 12:50 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, target Kementerian ESDM tahun ini sedikit terkoreksi.

Hal tersebut karena turunnya permintaan energi telah menyebabkan lesunya beberapa komoditas di pasar global.

Namun demikian, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah guna meningkatkan kembali permintaan dan daya beli masyarakat.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui stimulus tarif listrik yang diberikan kepada lebih dari 33 juta pelanggan Perusahaan Listrik Negara (PLN), sesuai ketentuan yang ditetapkan.

"Stimulus ekonomi ini bersifat sementara, menjadi pengejawantahan dari wujud kehadiran negara bagi masyarakat terdampak," tegasnya melalui video sambutan Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-75, Senin (28/9/2020).

Baca juga: Kembangkan Pasar EBT, Ditjen EBTKE Godok Rancangan Perpres EBT

Arifin menjelaskan, selama setahun terakhir Kementerian ESDM telah menjalankan beberapa program, antara lain menetapkan Undang-Undang Minerba baru, dan menurunkan harga gas industri menjadi 6 dollar AS per million british thermal units.

Ada pula regulasi kontrak migas yang lebih fleksibel, hingga regulasi harga Energi Baru Terbarukan (EBT) yang siap diterbitkan.

Tak hanya itu, setelah berhasil menerapkan B30, Kementerian ESDM juga tengah mengkaji penerapan B40 yang diharapkan selesai akhir tahun ini.

Adapun dalam penyediaan listrik, rasio elektrifikasi telah meningkat menjadi 98,8 persen, sementara kapasitas terpasang pembangkit listrik nasional hingga saat ini telah mencapai lebih dari 71 Gigawatt (GW).

Angka tersebut naik 1,3 GW dibandingkan akhir tahun 2019 lalu sebesar 69,7 GW.

Baca juga: Pada 2025, Ditjen EBTKE Target PLTBG Capai Kapasitas 5,5 GW

Dalam rangka melindungi ekonomi rakyat, Kementerian ESDM menggalakkan kebijakan di sektor energi .

Beberapa kebijakan tersebut, seperti Bahan Bakar Minyak Satu Harga, pembagian konverter kit Liquefied petroleum gas untuk petani dan nelayan kecil, pembangunan jaringan gas kota, sumur bor air bersih hingga penyediaan akses listrik masyarakat yang belum menikmati listrik sama sekali.

Selain itu, sekitar 50 persen anggaran Kementerian ESDM dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur yang dinikmati langsung rakyat kecil. Ini dimaksudkan agar uang rakyat kembali ke rakyat.

Momentum untuk lebih progresif

Pada Hari Jadi Pertambangan dan Energi bertema "Bangkit untuk Indonesia Maju" ini, Arifin mengajak semua pihak merefleksikan semangat insan pertambangan dan energi untuk bangkit bersama menghadapi tantangan pandemi.

Baca juga: Kembangkan EBT Lebih Masif, Dirjen EBTKE Lakukan Restrukturisasi dan Refocusing

Dia berharap, semua pihak tidak akan mengendurkan semangat untuk tetap memberikan yang terbaik, menorehkan prestasi, dan mewujudkan Indonesia Maju.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com