Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Berikan Sembako kepada Nenek Jompo, Mensos: Ini Titipan dari Presiden

Kompas.com - 07/05/2020, 12:48 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Sosial (Mensos) Juliari P. Batubara bercengkerama dengan nenek Yuliar (67) warga RT 12, RW 01, Kelurahan Cipete Utara, Jakarta ketika memberikan bantuan sembako dari presiden.

“Bu, Pak Jokowi titip salam buat ibu sekeluarga, kan sekarang situasi lagi sulit, orang kerja banyak yang di PHK, banyak yang kehilangan pekerjaan, semoga bermanfaat ya, ibu ya,” katanya sambil menyerahkan sembako.

Juliari pun berpesan bila bantuan yang terima lebih dari cukup agar diberikan kepada tetangganya.

“Enggak papa kan ya, bagi-bagi biar semuanya nikmatin, semoga bermanfaat buat ibu sama keluarga di sini, semoga sehat-sehat ya bu ya,” ujarnya seperti keterangan tertulisnya, Kamis (7/5/2020).

Baca juga: Kemensos Mulai Distribusikan Bansos ke Wilayah Bodetabek, Target 600.000 KK

Ketika ditanya berapa lama tinggal di daerah ini, si nenek mengaku sudah lebih dari 50 tahun tinggal di Ibu kota.

"Udah hampir 50 tahun", jawabnya.

Sementara itu, Efizal, anak nenek Yuliar, menjelaskan ibunya sudah dua tahun di tempat tidur.

Terkait bantuan, dia pun bersyukur dan berterima kasih masih mendapatkan berkah.

Dia juga mendoakan Presiden Joko Widodo agar diberikan panjang umur dan bisa selalu membantu orang yang kurang beruntung sepertinya.

“Makasih banyak sudah ada perhatiannya sama rakyat kecil, semoga beliau dikasih sehat selalu, panjang umurnya, mudah-mudahan beliau bisa membantu rakyat yang ngga punya seperti kita ini”, ungkapnya.

Baca juga: Mensos: Bansos Diberikan 3 Bulan, Berupa Sembako dan Beras Bulog

Ia mengatakan tidak menutup kemungkinan untuk membagi bantuan sembako presiden tersebut dengan yang lain. 

"Ya, beliau membantu kita karena dalam keadaan ekonomi kaya gini, istilahnya kita bisa berbagilah dengan yang lainnya, kita dapet ini kalo bisa berbagi ya kita bagi," katanya

Efrizal juga mengaku baru pertama kali bertemu dengan Mensos secara langsung yang menurutnya sangat membaur dengan rakyat kecil.

“Baru pertama kali ketemu Pak Menteri, alhamdulillah orangnya termasuk membaur ya sama rakyat-rakyat kecil, bisa berbagi,” ungkapnya.

Dia pun berharap agar bantuan yang datang tidak hanya saat ada musibah saja, tapi bisa terus perhatian dengan rakyat yang benar-benar terpuruk.

Baca juga: Rapat di DPR, Mensos Juliari Jelaskan Beda Tas Bantuan Kemensos dan Presiden

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com